Wati, Mega (2020) Praktik Pengobatan Non Medis di Desa Muara Laung Kecamatan Laung Tuhup Kabupaten Murung Raya Provinsi Kalimantan Tengah. Skripsi, Fakultas Ushuluddin dan Humaniora.
Text
PERNYATAAN KEASLIAN TULISAN.pdf Download (381kB) |
|
Text
AWAL.pdf Download (1MB) |
|
Text
ABSTRAK.pdf Download (247kB) |
|
Text
BAB I.pdf Download (500kB) |
|
Text
BAB II.pdf Restricted to Repository staff only Download (754kB) |
|
Text
BAB III.pdf Download (449kB) |
|
Text
BAB IV.pdf Download (501kB) |
|
Text
BAB V.pdf Download (366kB) |
|
Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (465kB) |
|
Text
LAMPIRAN.pdf Download (208kB) |
ABSTRAK
Saat ini walaupun masyarakat sudah mengenal agama sesuai dengan keyakinannya, tapi sistem kepercayaan dan sifat-sifat primitif pada orang-orang modern yang sulit untuk dihilangkan dan sudah menjadi kebudayaan. Disamping pengobatan secara medis dimasyarakat juga mengenal pengobatan non medis atau yang sering disebut dengan berobat secara tradisional. Sebagian masyarakat percaya bahwa ada kekuatan lain yang masuk dalam raga manusia. Sehingga jalan yang sering mereka tempuh dalam menyembuhkan suatu penyakit adalah pergi ketempat dukun atau ahli magis untuk mengobati penyakit tersebut. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui gambaran praktik pengobatan dukun dan tabib di desa Muara Laung Kecamatan Laung Tuhup Kabupaten Murung Raya Provinsi Kalimantan Tengah dan faktor-faktor apa saja yang mempengaruhi kepercayaan masyarakat terhadap praktik pengobatan dukun dan tabib tersebut Jenis penelitian ini adalah lapangan (field Reseach), dan untuk memperoleh data yang diperlukan, penulis mengadakan observasi lansung kelapangan, selanjutnya melakukan wawancara kepada responden dan informan. Hasil Penelitian yang terkumpul kemudian dianalisis yang merupakan hasil dari penelitian ini, bahwa praktik pengobatan non medis yang ada di desa Muara Laung Kecamatan Laung Tuhup adalah sebuah praktik pengobatan yang dilakukan oleh dukun (basie) yang memerlukan bantuan roh-roh atau makhluk gaib pada praktik pengobatannya. Sementara praktik pengobatan yang dilakukan oleh tabib Parianor lebih mengarah pada pengobatan tradisional berupa minyakminyakan dan kayu- kayuan herbal, dan ada jenis pengobatan yang mengarah pada hal yang berbau magis, meminta bantuan kepada makhluk gaib (gampiran) dan praktik pengobatan lain bersifat turun-temurun.
Item Type: | Skripsi |
---|---|
Subjects: | H Social Sciences > H Social Sciences (General) |
Depositing User: | Users 6417 not found. |
Date Deposited: | 08 Feb 2021 00:11 |
Last Modified: | 08 Feb 2021 00:11 |
URI: | http://idr.uin-antasari.ac.id/id/eprint/15311 |
Actions (login required)
View Item |