Aguswan, Hengki (2021) PEMBERIAN PENDIDIK AGAMA ISLAM DALAM PROSES REHABILITASI PECANDU NARKOBA DI RUMAH SAKIT JIWA SAMBANG LIHUM PROVINSI KALIMANTAN SELATAN. Skripsi, Tarbiyah dan Keguruan.

	Text 1) keaslian tulisan.pdf Download (150kB)
	Text 2 bagian awal.pdf Download (1MB)
	Text 3) abstrak.pdf Download (148kB)
	Text 4) BAB I.pdf Download (817kB)
	Text 5) BAB II.pdf Restricted to Repository staff only Download (677kB)
	Text BAB III.pdf Download (199kB)
	Text 7) BAB IV.pdf Download (511kB)
	Text 8) BAB V.pdf Download (156kB)
	Text 9) daftar pustaka.pdf Download (487kB)
	Text 10) lampiran.pdf Download (607kB)

ABSTRAK

Berdasarkan latar belakang masalah, maka fokus masalah ini adalah berfokus pada pemberian pendidikan agama Islam dalam proses rehabilitasi pecandu narkoba di Rumah Sakit Jiwa Sambang Lihum Provinsi Kalimantan Selatan serta faktor Pendukung dan Penghambat dalam pemberian pendidikan agam Islam di Rumah Sakit Jiwa Sambang Lihum Provinsi Kalimantan Selatan. Jenis penelitian ini adalam penelitian lapangan atau fild reseach yang bersifat diskriptif, sedangkan untuk jenis penelitian ini adalah penelitian kualitatif, untuk pengumpulkan data penulis menggunakan teknik observasi, wawancara dan dokumentasi. Semua data yang dikumpulkan kemudian diproses melalui tahap editing, klasifikasi dan verifikasi. Kemudian untuk analisis data penulis menggunakan analisis diskriptif kalitatif dan disimpulkan secara induktif. Berdasarkan hasil penelitian, dapat diketahui bahwa dalam pemberian pendidikan agama Islam dalam proses rehabilitasi pecandu narkoba di Rumah Sakit Jiwa Sambang Lihum Provinsi Kalimantan Selatan adalah berupa pemberian pembelajaran seputar fiqih, aqidah, alquran dan sejarah Islam yang disebut kelas religi. Kelas religi dalam 1 bulan ada 28 kali pertemuan yang dimana mana materi yang lebih di tekankan adalah tentang thaharah dan salat. Pembelajaran yang disampaikan melalui metode ceramah dan demonstrasi dalam penyampaian materi tersebut diadakanlah evaluasi program. Dalam evaluasi program pasien diharuskan tes secara lisan oleh pembina keagamaanya secara lansung yaitu berupa hafalan yang sudah ditentukan. Adapun faktor pendukung dan faktor penghambat adalah: Faktor pendukung: Faktor sarana dan Prasana, faktor pembina, faktor waktu faktor lingkungan sedangkan Faktor Penghambat adalah: faktor waktu dan faktor dalam pasien itu sendiri.

Actions (login required)

View Item