Mu’arif, Fauzan (2021) SINERGITAS GURU DAN ORANG TUA DALAM PEMBIASAAN SALAT LIMA WAKTU PADA SISWA INKLUSIF SDN 8 BANUA ANYAR BANJARMASIN. Skripsi, Tarbiyah dan Keguruan.

	Text Surat Keaslian Tulisan ( Fauzan Mu'arif, 1601210575).pdf Download (877kB)
	Text AWAL.pdf Download (421kB)
	Text ABSTRAK.pdf Download (42kB)
	Text BAB I.pdf Download (249kB)
	Text BAB II.pdf Restricted to Repository staff only Download (102kB)
	Text BAB III.pdf Download (138kB)
	Text BAB IV.pdf Download (303kB)
	Text BAB V.pdf Download (18kB)
	Text DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (95kB)
	Text LAMPIRAN.pdf Download (2MB)

ABSTRAK

Ada pun yang mendorong untuk melakukan penelitian di SDN 8 Banua Anyar adalah karena sekolah ini selalu memiliki dayak tarik orang tua dalam menyekolahkan anak nya di sana dan juga tertarik meneliti guru dan orang tua dalam mengajarkan pembiasaan salat pada anak berkebutuhan khusus di SDN tersebut merupakan sekolah inklusif, Serta untuk mengetahui faktor-faktor yang menjadi pendukung dan penghambat antara sinergitas guru dan orang tua dalam pembiasaan salat, dan faktor-faktor kelengkapan sarana dan prasarana. Penelitian ini adalah penelitian lapangan yang di lakukan dengan pengumpulan data yang di perlukan mengenai Sinergitas Guru dan Orangtua dalam pembiasaan salat lima waktu, dan meningkatkan profesional guru yang meliputi tentang penguasaan materi ibadah atau guru fiqih serta pemanfaatan sarana dan prasarana. Pendekatan kualitatif dalam bentuk deskriptif, yakni memaparkan seluruh kejadian dan gejala-gejala yang muncul pada saat penulisan lapangan. Penelitian berusaha menggambarkan kegiatan penelitian yang dilakukan pada objek tertentu secara jelas dan sistematis. Tujuan nya untuk menerapkan dan memorediksi terhadap suatu gejala yang berlaku atas dasar yang diperoleh dilapangan. Pengumpulan data dalam penilitian ini diambil dengan cara observasi, wawancara, dan dokumentasi. Setelah data terkumpul, selanjutnya diproses melalui editing, dan klasifikasi data, selanjutnya dianalisis secara deskriptif kualitatif. Berdasarkan analisis data maka dapat disimpulkan sinergitas guru dan orangtua dalam pembiasaan shalat lima waktu pada siswa inklusif di SDN 8 Banua Anyar Banjarmasin terdiri dari, melaksanakan jadwal shalat di sekolahan yaitu shalat zuhur, jadwal pagi anak-anak membaca-bacaan surah pendek, melaksanakan kegiatan shalat, dengan arahan, pengawasan, serta bimbingan guru pendamping dan guru-guru lain nya. Kepedulian siswa terhadap kegiatan sudah berjalan dengan baik, sarana prasarana, waktu, dan pengawasan menjadi faktor yang mendukung terbentuk nya pembiasaan shalat, adapun faktor yang menghambat sinergitas guru dan orangtua dalam pembiasaan shalat salah satu nya yaitu mood atau emosional anak yang berubah-ubah.

Actions (login required)

View Item