Huda, Amaliani Zairinia (2021) Penerapan Metode Targhib Dan Tarhib dalam Membentuk Disiplin Ibadah Santriwati di Pondok Pesantren Al Falah Puteri Banjarbaru. Skripsi, Tarbiyah dan Keguruan.

	Text PERNYATAAN.pdf Download (70kB)
	Text AWAL.pdf Download (414kB)
	Text ABSTRAK.pdf Download (7kB)
	Text BAB I.pdf Download (443kB)
	Text BAB II.pdf Restricted to Repository staff only Download (454kB)
	Text BAB III.pdf Download (108kB)
	Text BAB IV.pdf Download (333kB)
	Text BAB V.pdf Download (90kB)
	Text DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (212kB)
	Text LAMPIRAN.pdf Download (1MB)

ABSTRAK

Metode targhib dan tarhib adalah metode yang sudah cukup lama dikenal dalam pendidikan Islam, akan tetapi metode tersebut masih jarang digunakan ketika pendisiplinan kegiatan ibadah yang ada di pondok pesantren. Metode ini bersumber dari Alquran dan Hadits yang sudah pasti kebenarannya. Metode ini dapat membentuk sikap kedisplinan dalam diri santriwati, memotivasi agar semangat dalam beribadah serta mengarahkan santriwati kepada kebaikan dan menjauhi kejahatan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui penerapan metode targhib dan tarhib dalam membentuk disiplin ibadah santriwati di pondok pesantren Al Falah Puteri Banjarbaru, yang meliputi tahapan penerapan, evaluasi, dan tindak lanjut metode tersebut, Serta faktor pendukung dan penghambat penerapan metode targhib dan tarhib dalam membentuk disiplin ibadah. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif kualitatif. Subjek dalam peneliti ini ialah ustazah, santriwati, dan OSIS/ HPPA dan yang menjadi objek penelitian ini adalah penerapan metode targhib dan tarhib dalam membentuk disiplin ibadah santriwati serta faktor-faktor pendukung dan penghambat penerapannya. Pada pengumpulan data penulis menggunakan beberapa teknik sebagai berikut: observasi, wawancara dan dokumentasi. Kemudian semua data yang terkumpul diproses melalui reduksi data, penyajian data, dan verifikasi serta simpulan. Hasil dari penelitian ini adalah penerapan metode targhib dan tarhib dalam membentuk disiplin ibadah santriwati melalui beberapa tahapan yaitu: sosialisasi santriwati, mengungkapkan ganjaran-ganjaran terhadap santriwati yang mentaati peraturan dan menguraikan hukuman kepada santri yang tidak menjalankan peraturan, dan pemberian motivasi. Evaluasi yang dilaksanakan menilai kemajuan displin ibadah para santriwati, berbentuk penilaian secara langsung dan pelaksanaanya tidak berjangka waktu. Faktor pendukung yaitu ustad dan ustazah, motivasi, kesadaran diri, sarana dan prasarana, dan santriwati. Serta faktor yang menghambat yaitu: psikologis dan waktu.

Actions (login required)

View Item