Darmawanti, Iin (2012) Faktor-faktor terjadinya wali tahkim di kecamtan Banjarmasin Utara. Skripsi, Fakultas Syariah dan Ekonomi Islam.

Preview	Text BAB I.pdf Download (106kB) | Preview
Preview	Text BAB IV.pdf Download (106kB) | Preview

ABSTRAK

Iin Darmayanti, 2012. Faktor-faktor terjadinya wali tahkim di kecamtan Banjarmasin Utara, Skripsi, Jurusan Ahwal Al-Syakhsiyyah, Fakultas Syariah. Pembimbing: (I) Drs. H. Faturrahman Azhari, M.HI, (II) Hj. Inawati M. Jaini Jarajab Lc, MA. Penelitian ini dilatar belakangi oleh adanya beberapa kasus mengenai faktor-faktor terjadinya wali tahkim dikecamatan Banjarmasin Utara, dan faktor apa saja yang menyebabkan wali tahkim tersebut berani menjadi wali tahkim untuk kedua mempelai. Jenis penelitian ini adalah penelitian lapangan yang bersifat studi kasus, yaitu dengan meneliti beberapa kasus akan tetapi penulis cuma menemukan 2 (dua) kasus yang berkenaan dengan masalah wali tahkim yang berlokasi di Kecamatan Banjarmasin Utara. Yang dijadikan subyek penelitian ini adalah kedua mempelai yaitu terdiri dari suami dan isteri. Data yang digali dalam penelitian ini meliputi identitas responden, gambaran kasus perkasus, dan faktor-faktor yang menyebabkan terjadinya wali tahkim tersebut. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah wawancara. Teknik pengolahan data yang digunakan terdiri dari editing, kategorisasi, dan untuk selanjutnya adalah menganalisis data tersebut secara kualitatif. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa gambaran bagaimana terjadinya wali tahkim di Kecamatan Banjarmasin Utara adalah akibat ayah dari mempelai perempuan tidak setuju dengan calon pilihan putrinya tersebut karena calon mempelai laki-lakinya tidak sederajat dan tidak mapan dalam masalah hal pekerjaan, dan pada kasus yang kedua menggambarkan tentang perempuan yang sudah lama ditinggalkan oleh suaminya tanpa kabar sedikitpun dan dikarenakan siperempuan ini sudah mempunyai pacar dan berencana ingin menikah padahal siperempuan ini masih sah menjadi isteri suaminya tersebut karena tidak ingin lama menunggu proses perceraian dipengadilan, maka mereka menggunakkan wali tahkim sebagai wali dalam pernikahan mereka.

Actions (login required)

View Item