Baihaqi, Baihaqi (2012) Strategi meminimalisasikan pembiayaan bermasalah KPR BTN iB di PT. Bank Tabungan Negara (persero)Tbk kantor cabang syariah Banjarmasin. Skripsi, Fakultas Syariah dan Ekonomi Islam.

Preview	Text BAB IV.pdf Download (66kB) | Preview
Preview	Text BAB I.pdf Download (44kB) | Preview

ABSTRAK

Baihaqi. 2012. Strategi meminimalisasikan pembiayaan bermasalah KPR BTN iB di PT. Bank Tabungan Negara (persero)Tbk kantor cabang syariah Banjarmasin . Skripsi, Jurusan Perbankan Syariah, Fakultas Syariah. Pembimbing: (1) Drs. Hj. Mashunah Hanafi, MA. (II) Mahmud Yusuf, MSI Skripsi ini disusun berdasarkan suatu penelitian lapangan (field research), yang dilakukan dengan cara mengamati langsung kelapangan, sebagai bentuk penelitian yang mendalam tentang suatu aspek kegiatan bisnis yang berkenaan dengan “Strategi meminimalisasikan pembiayaan bermasalah KPR BTN iB di PT. Bank Tabungan Negara (persero)Tbk kantor cabang syariah Banjarmasin”, dengan pendekatan diskriptif kualitatif, yaitu data yang ditemukan dari pernyataan seseorang (yang bukan data statistik) lalu digambarkan dan diuraikan. Lokasi penelitian adalah di PT. Bank Tabungan Negara (persero)Tbk kantor cabang syariah Banjarmasin. Penelitian ini didasarkan oleh dua permasalahan: 1. bagaimana penerapan akad murabahah pada pembiayaan KPR BTN iB di PT. Bank Tabungan Negara (persero)Tbk kantor cabang syariah Banjarmasin? 2. Bagaimana strategi meminimalisasikan pembiayaan bermasalah KPR BTN iB di PT. Bank Tabungan Negara (persero)Tbk kantor cabang syariah Banjarmasin? Metode yang digunakan adalah teknik observasi dan wawancara. Sedangkan analisisnya dengan teknik analisis deskriptif dengan mengacu pada landasan teori yang ada dan mengacu pada aspek manajemen resiko dan FATWA DSN NO.4/DSN-MUI/IV/2009. Hasil yang diperoleh dalam penelitian ini adalah strategi-strategi meminimalisasikan pembiayaan bermasalah dalam mengelola dan menyalurkan pembiayaan KPR BTN iB di PT. Bank Tabungan Negara (persero)Tbk kantor cabang syariah Banjarmasin adalah pada saat pembiayaan disalurkan (tahap pembuatan permohonan, wawancara, analisis data, keputusan persetujuan) dan pada saat pembiayaan sudah disalurkan. Disamping itu juga dapat diketahui, kegiatan yang dilakukan dalam meminimalisasikan pembiayaan bermasalah, baik sebelum pembiayaan disalurkan, pembiayaan sudah disalurkan maupun mengenai penerapan akad pembiayaan murabahah, tidak ditemukan adanya unsur penyimpangan dari yang diajarkan dalam konsep aspek manajemen pemasaran syariah.

Actions (login required)

View Item