Islamiyah, Raudatul (2022) ANALISIS MODEL PEMBELAJARAN INKUIRI BERBASIS ONLINE DENGAN PENDEKATAN KONTEKSTUAL DILIHAT DARI HASIL BELAJAR DAN KEAKTIFAN SISWA PADA MATERI SISTEM PERSAMAAN LINIER DUA VARIABEL SISWA KELAS VIII MTsN 4 BALANGAN TAHUN PELAJARAN 2021/2022. Skripsi, Tarbiyah dan Keguruan.

	Text PERNYATAAN.pdf Download (334kB)
	Text AWAL.pdf Download (769kB)
	Text ABSTRAK.pdf Download (145kB)
	Text BAB I.pdf Download (698kB)
	Text BAB II.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB)
	Text BAB III.pdf Download (558kB)
	Text BAB IV.pdf Download (769kB)
	Text BAB V.pdf Download (190kB)
	Text DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (407kB)
	Text LAMPIRAN.pdf Download (4MB)

ABSTRAK

Tujuan dalam penelitian ini adalah untuk mengetahui (1) hasil belajar siswa menggunakan model pembelajaran inkuiri berbasis online dengan pendekatan kontekstual pada materi sistem persamaan linier dua variabel, (2) keaktifan siswa menggunakan model pembelajaran inkuiri berbasis online dengan pendekatan kontekstual pada materi system persamaan linier dua variabel. Pendekatan penelitian yang digunakan adalah pendekatan kuantitatif menggunakan statistik deskriptif. Kegiatan pembelajaran diadakan sebanyak 2 kali pertemuan yaitu pada tanggal 9 dan 16 Agustus 2021. Sedangkan tes hasil belajar pengamatan kekatifan siswa diadakan pada tanggal 19 Agustus 2021. Subjek dalam penelitian ini adalah siswa kelas VIII E MTsN 4 Balangan. Objek penelitian adalah hasil belajar dan keaktifan siswa dalam pembelajaran menggunakan model pembelajaran inkuiri berbasis online dengan pendekatan kontekstual. Data yang diperoleh adalah hasil observasi keaktifan siswa dan tes hasil belajar siswa yang kemudian dianalisis secara kuantitatif menggunakan statistik deskriptif. Pengumpulan data dalam penelitian ini diambil dengan cara observasi, wawancara, tes, angket, dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukan bahwa: (1) ketuntasan hasil belajar siswa menggunakan model pembelajaran inkuiri berbasis online dengan pendekatan kontekstual pada materi system persamaan linier dua variabel tergolong kategori sangat tinggi dengan persentase ketutasan hasil belajar mencapai 88%, (2) keaktifan siswa tergolong dalam kriteria tinggi dengan persentase mencapai 96%.

Actions (login required)

View Item