Pikri, Zainal and Syadzali, Ahmad and Amaly, Najla (2020) Rekonseptualisasi Kewarganegaraan Non-Muslim di Indonesia: Analisis Korpus-Linguistik dan Wacana Kritis Terhadap Istilah Kafir/Non-Muslim di Situs NU dan Salafi. Laporan Penelitian. LP2M UIN Antasari. (Unpublished) (Unpublished) (Unpublished) (Unpublished)
![[img]](https://idr.uin-antasari.ac.id/style/images/fileicons/text.png) |
Text
zainalpdkk-laporan-penelitian2020-idr.pdf Download (1MB) |
ABSTRAK
Sidang Komisi Bahtsul Masail Maudluiyah dalam Musyawarah Nasional Alim Ulama NU di Kota Banjar pada 27-1 Maret 2019 mengusulkan penyebutan “kafir” untuk warga Indonesia yang nonmuslim diganti menjadi “muwatinun”. Usul ini memunculkan reaksi yang beragam di kalangan Muslim maupun non-Muslim di Indonesia. Reaksi paling keras datang dari kelompok Salafi. Penelitian ini mengungkap rekonseptualisasi kewarganegaraan (citizenship) non-Muslim dalam pemikiran NU dan respon Salafi dan Islam radikal di situs online milik masing-masing.
| Item Type: | Laporan Penelitian |
|---|---|
| Subjects: | B Philosophy. Psychology. Religion > B Philosophy (General) H Social Sciences > HE Transportation and Communications |
| Divisions: | Fakultas Tarbiyah dan Keguruan > Tadris Bahasa Inggris |
| Depositing User: | Mr Zainal Pikri |
| Date Deposited: | 01 Jul 2022 00:31 |
| Last Modified: | 01 Jul 2022 00:31 |
| URI: | http://idr.uin-antasari.ac.id/id/eprint/19504 |
Actions (login required)
 |
View Item |