Wijaya, Muhammad Agus (2013) Sistem Pengawasan Kerja Pada Bidang Pemasaran di Bank Kalsel Syariah. Skripsi, Syariah Dan Ekonomi Islam.

Preview	Text BAB I.pdf Download (218kB) | Preview
Preview	Text BAB IV.pdf Download (433kB) | Preview

ABSTRAK

Muhammad Agus Wijaya. 2013. Sistem Pengawasan Kerja Pada Bidang Pemasaran di Bank Kalsel Syariah. Skripsi, Jurusan Perbankan Syariah, Fakultas Syariah. Pembimbing: (1) Dra. Fithriana Syarqawie, MHI (II) H. Haris Faulidi Asnawi, Lc., MSI. Penelitian ini beranjak dari banyaknya dibuka lembaga keuangan bank maupun non bank yang berbasis syariah yang setiap tahunnya selalu mencatatkan keuntungan atau profit yang terus bertambah. Pemasaran adalah ujung tombak dalam meningkatkan laba bagi bank, namun kiranya pemasaran bukanlah satu-satunya divisi yang membuat perusahaan atau bank itu mendapatkan laba atau profit tapi semua divisi ikut berperan dalam meningkatkan kepercayaan nasabah terhadap bank, salah satu yang penting di dalamnya adalah sistem pengawasan sebagai mekanisme mengurangi tingkat kesalahan yang dilakukan pihak bank. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui: sistem pengawasan kerja pada bidang pemasaran di Bank Kalsel Syariah cabang Banjarmasin dan tinjauan syariah Islam terhadap sistem pengawasan kerja. Penelitian ini merupakan penelitian lapangan (field research). Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah wawancara dan dokumentasi. Data yang terkumpul dianalisis secara kualitatif. Dari hasil penelitian, diperoleh temuan bahwa Bank Kalsel Syariah cabang Banjarmasin dalam pengawasannya dilakukan dengan sistem verifikasi. Verifikasi yang dimaksud di sini adalah melakukan pemeriksaan pada saat transaksi masih atau sedang berlangsung maupun setelah transaksi selesai. Sebagai verifikator adalah KIC (Kontrol Intern Cabang). Teknik pemeriksaan yang digunakan antara lain yaitu inspeksi, observasi, tanya jawab, konfirmasi, analisis, perbandingan, audit bukti-bukti tertulis, rekonsiliasi, trasir, rekomputasi, dan scanning. Dua macam pengawasan, pengawasan secara individu karena adanya keimanan kepada Allah SWT sehingga muncul kesadaran diri akan adanya pengawasan dari Allah SWT maka seorang muslim akan berhati-hati dalam setiap aktivitas agar tidak melanggar aturan dari Allah SWT. Pengawasan bersifat sistem yaitu sebuah aturan atau kontrol yang memaksa manusia agar mengikutinya baik secara suka rela maupun terpaksa. Dari sini akan terbangun nilai akhlak dan nilai ruhiyah dalam melaksanakan tugas pokok sebagai seorang bankir namun juga tanpa mengesampingkan aspek materi yang akan dicapai karena bank adalah badan usaha yang harus mencari profit, sehingga pencapaian terget Bank Kalsel Syariah cabang Banjarmasin dapat tercapai, terakhir adalah keberkahan dalam aktivitas dengan melaksanakan niat dengan ikhlas dan cara yang dibenarkan oleh syara.

Actions (login required)

View Item