Mulia, Ira (2022) Big Five Personality Traits pada Mahasiswa yang Berprofesi Ojek Daring di Kota Banjarmasin. Skripsi, Ushuluddin dan Humaniora.
Text
PERNYATAAN.pdf Download (62kB) |
|
Text
AWAL.pdf Download (1MB) |
|
Text
ABSTRAK.pdf Download (9kB) |
|
Text
BAB I.pdf Download (379kB) |
|
Text
BAB II.pdf Restricted to Repository staff only Download (389kB) |
|
Text
BAB III.pdf Download (249kB) |
|
Text
BAB IV.pdf Download (575kB) |
|
Text
BAB V.pdf Download (13kB) |
|
Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (155kB) |
|
Text
LAMPIRAN.pdf Download (5MB) |
ABSTRAK
Maraknya pekerja ojek daring di Kalimantan Selatan khususnya di kota Banjarmasin. Ada 3 perusahaan yang paling terkenal yaitu Grab, Gojek dan Maxim. Menariknya ternyata bukan hanya masyarakat biasa yang menggeluti pekerjaan tersebut tetapi ada juga mahasiswa yang bekerja sebagai ojek daring. Dari situlah peneliti merasa penting meneliti mengenai apa saja faktor atau kontribusi mereka mau bekerja ojek daring. Salah satu teori yang peneliti ambil big five personality traits. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif. Pengambilan sampel menggunakan teknik quota sampling dengan jumlah sampel yang dibutuhkan 100 mahasiswa di peguruan tinggi Banjarmasin. Alat ukur yang digunakan dalam mahasiswa yang berprofesi sebagai ojek daring mengacu pada teori Abraham Maslow, sedangkan variabel bigfive personality trait mengacu pada teori Goldberg yang disusun. Analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis kontribusi moment dari Karl Pearson. Bedasarkan hasil analisis menunjukkan bahwa tingkat pengelolaan emosi berada pada kategori sedang dan tingkat komitmen organisasi berada pada kategori sedang. Berdasarkan hasil analisis regresi linier sederhana menunjukkan bahwa Berdasarkan data yang di analisis, maka dapat disimpulkan Tingkat openness to experience rendah sebanyak 10 orang (10%), sedang 78 orang (78%), dan tinggi 12orang (12%). Tingkat trait conscientiousness conscientiousness rendah sebanyak 11 orang (11%), sedang 81 orang (81%), dan tinggi 8 orang (8%). Tingkat trait extraversion rendah sebanyak 8 orang (8%), sedang 83 orang (83%), dan tinggi 9 orang (9%). Tingkat trait agreeableness rendah sebanyak 60 orang (60%), sedang 40 orang (40%), dan tinggi 0 orang (0%). Tingkat trait neuroticism rendah sebanyak 73 orang (73%), sedang sebanyak 25 orang (25%, dan tinggi sebanyak 2 orang (2%). Big five perosnality traits bernilai signifikan sebesar 54%, trait openness bernilai signifikan dan positif sebesar 20,7%, trait extraversion bernilai signifikan dan positif sebesar 19,6%, trait conscientiousness bernilai signifikan dan positif sebesar 18,7%, trait neuroticism bernilai signifikan dan negatif sebesar 20%, dan tidak terdapat bernilai signifikan pada trait agreeableness. Demikian jika individu mempunyai kepribadian openness, extraversion maupun conscientiousness pada dirinya, maka individu tersebut dapat meningkatkan mahasiswa yang berprofesi sebagai ojek daringnya. Sedangkan jika individu mempuyai kepribadian neuroticism, maka dapat menurunkan mahasiswa yang berprofesi sebagai ojek daringnya.
Item Type: | Skripsi |
---|---|
Subjects: | H Social Sciences > H Social Sciences (General) |
Depositing User: | Unnamed user with email [email protected] |
Date Deposited: | 29 Aug 2022 01:39 |
Last Modified: | 29 Aug 2022 01:39 |
URI: | http://idr.uin-antasari.ac.id/id/eprint/20444 |
Actions (login required)
View Item |