Sofyan, Muhammad (2022) Pandangan Al-Qur’an Tentang Kekerasan Seksual (Analisis Tentang Kisah Al-Qur’an dengan Pendekatan Tematik). Skripsi, Ushuluddin dan Homaniora.

	Text PERNYATAAN.pdf Download (287kB)
	Text AWAL.pdf Download (628kB)
	Text ABSTRAK.pdf Download (172kB)
	Text BAB I.pdf Download (327kB)
	Text BAB II.pdf Restricted to Repository staff only Download (251kB)
	Text BAB III.pdf Download (349kB)
	Text BAB IV.pdf Download (325kB)
	Text BAB V.pdf Download (147kB)
	Text DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (161kB)
	Text LAMPIRAN.pdf Download (1MB)

ABSTRAK

Kekerasan seksual merupakan satu perbuatan yang sangat dibenci oleh Allah Swt, adapun Al-Qur’an memandang tehadap kekerasan seksual merupakan satu perbuatan yang dilarang bahkan dimurkai oleh Allah, di dalam Al-Quran diuraikan beberapa kasus terkait kekerasan seksual, di mana salah satu korban merupakan Nabi Allah Swt yakni Nabi Yûsuf, adajuga korban merupakan tamu dari Nabi Lûth, adajuga korbannya merupakan budak perempuan yang dipaksa berzina, serta silih bergantinya zaman ke zaman tentu kasus kekerasan seksual masih juga ditemukan. Oleh sebab itu peneliti menjadi tertarik untuk mengkaji lebih dalam terkait pandangan Al-Qur’an tentang kekerasan seksual. Penelitian ini bertujuan untuk dapat mengetahui tentang pandangan AlQur’an tentang kekerasan seksual, mengetahui penafsiran terhadap Ayat-ayat yang berkaitan dengan kekerasan seksual, dan agar dapat mengetahui pencegahan terhadap kekerasan seksual. Jenis penelitian ini adalah Library Reaserch (penelitian kepustakaan). Adapun metode pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah dengan menggunakan tafsir maudhû’i. Sedangkan teknik pengolahan data data dalam penelitian ini dengan menelaah serta membaca dan mengumpulkan berbagai informasi tertulis sesuai dengan bahasan penelitian berdasarkan literatur-literatur yang ada. Setelah itu data dikumpulkan dan diolah serta dianalisis secara kualitatif. Hasil dari penelitian ini menyatakan tiga hal, pertama, Al-Qur’an memandang rendah terhadap orang yang melakukan kekerasan seksual, bahkan mereka akan mendapat azab di dunia & di akhirat, kedua, penafsiran ayat-ayat kekerasan seksual, terdapat beberapa surah yang di dalamnya memuat kasus kekerasan seksual, seperti yang termuat dalam Q.S. al-A’râf/7: 80-81, Q.S. Hûd/11: 77-79, Q.S. al-Ankabût/29: 28, 29, dan 33, Q.S. al-Syu’arâ/42: 165-166. Disebutkan bahwa pelaku tersebut adalah kaum Sodom, kaum Nabi Lûth yang suka berbuat keji dan liwâth. Kasus lain Nabi yang tampan, yakni Nabi Yûsuf, kisah tersebut termuat dalam Q.S. Yûsuf/12: 23-29. Dijelaskan bahwa Nabi Yûsuf digoda dan dipaksa untuk melayani istri pembesar Mesir. Ketiga, menurut Q.S. alIsrâ’/17: 32, Q.S. al-Mu’minûn/23: 5-7, Q.S. al-Nûr/24: 30, 31. Implikasi dari kemungkinan terjadinya kekerasan seksual adalah, menjaga pandangan, kemaluan, tidak mendekati zina dan tidak menuyuruh orang lain berzina.

Actions (login required)

View Item