Pathimah, Pathimah (2023) Manajemen Tata Ruang Pasca Banjir pada Perpustakaan SMA Negeri 1 Barabai. Skripsi, Tarbiyah dan Keguruan.

	Text PERNYATAAN KEASLIAN TULISAN.pdf Download (310kB)
	Text AWAL.pdf Download (969kB)
	Text ABSTRAK.pdf Download (126kB)
	Text BAB I.pdf Download (382kB)
	Text BAB II.pdf Restricted to Repository staff only Download (282kB)
	Text BAB III.pdf Download (217kB)
	Text BAB IV.pdf Download (577kB)
	Text BAB V.pdf Download (126kB)
	Text DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (261kB)
	Text LAMPIRAN.pdf Download (1MB)

ABSTRAK

Kondisi tata ruang perpustakaan sekolah cukup menentukan keberhasilan pengelolaan perpustakaan sekolah tersebut. Oleh karena itu, harus ditata dengan sebaik-baiknya supaya dapat memberikan kenyamanan dan keamanan bagi pemustaka. Tujuan dari penelitian ini untuk mendeskripsikan proses manajemen tata ruang perpustakaan pasca banjir pada SMA Negeri 1 Barabai, yang dimulai dari perencanaan, pengorganisasian, pelaksanaan, pengawasan, evaluasi dan kendala yang terjadi dalam manajemen tata ruang perpustakaan. Penelitian menggunakan metode kualitatif. Jenis penelitian lapangan (field research) dan pendekatan deskriptif kualitatif. Teknik pengumpulan data berupa observasi, wawancara dan dokumentasi. Adapun informan dalam penelitian adalah kepala perpustakaan dan staf perpustakaan. Sedangkan objek penelitian adalah manajemen tata ruang pasca banjir pada perpustakaan SMA Negeri 1 Barabai. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa manajemen tata ruang perpustakaan SMA Negeri 1 Barabai dalam pengelolaannya, dimulai perencanaan rapat kerja mengenai pemindahan perpustakaan SMA Negeri 1 Barabai ke lantai atas guna menghindari banjir dan dikarenakan ruangannya lebih luas dengan pencahayaan yang bagus, mengenai penataan ruang perpusakaan seperti menambah ruang kepala perpustakaan dengan ruang pengolahan, pemberian cat ruangan, pembaruan rak buku dan lemari yang lapuk akibat banjir. Pengorganisasian dilakukan oleh kepala perpustakaan yang memberikan arahan dalam pemindahan ataupun menata ruang perpustakaan dan 4 orang staf perpustakaan bertugas dalam menata sarana dan prasarana di ruangan perpustakaan. Pelaksanaan mengenai pemindahan ruangan perpustakaan dan penataan kembali ruangan yaitu menyusun sarana dan prasarananya. Pengawasan dan evaluasi dilakukan oleh kepala perpustakaan dan staff perpustakaan dan tidak ada jadwal khusus. Kendala manajemen tata ruang adalah pustakawan kurang mengetahui tata ruang yang sesuai standar dan pendanaan yang kurang sehingga dalam penataan ruang perpustakaan tidak terlaksana sesuai program yang dibuat.

Actions (login required)

View Item