Tamjidillah, Tamjidillah (2011) Kebijakan Ekonomi Umar bin Khattab Dalam Pemerintahan (Telaah Ekonomi Islam). Skripsi, Syariah Dan Ekonomi Islam.
|
Text
BAB I.pdf Download (173kB) | Preview |
|
|
Text
BAB III.pdf Download (344kB) | Preview |
ABSTRAK
Tamjidillah, 2011. “Kebijakan Ekonomi Umar bin Khattab Dalam Pemerintahan (Telaah Ekonomi Islam)”. Skripsi Jurusan Ekonomi Islam, Fakultas Syariah. Pembimbing (1) Prof. DR. H. Akh. Fauzi Aseri, MA. (II) Rahman Helmi, S.Ag, M.SI. Latar belakang penelitian ini berkaitan dengan perekonomian pada awal pemerintahan Umar yang abnormal dan kemudian dilanda berbagai bencana (kemarau dan kelaparan, serta penyakit menular). Kemudian beberapa terobosannya sebagai kebijakan ekonomi yang ternyata berhasil meningkatan perekonomian rakyatnya Rumusan masalah penelitian ini adalah: bagaimana kondisi perekonomian masyarakat pada masa pemerintahan Umar bin Khattab, dan apa saja kebijakan ekonomi yang ditempuh dalam pemerintahannya. Jenis penelitian ini adalah penelitian kepustakaan (library research) yang bersifat studi literatur. Untuk menggali datanya dilakukan dengan survey kepustakaan dan studi literatur. Hasilnya diolah dengan teknik editing dan interpretasi. Kemudian dianalisis secara kualitatif, dan ditarik kesimpulannya. Dari hasil penelitian diperoleh data: Pertama, kondisi perekonomian masyarakat pada masa pemerintahan Umar bin Khattab ialah ketika awal diangkat ia mewarisi kondisi perokonomian negara yang masih labil, karena banyaknya kekacauan semasa Abu Bakar menjadi khalifah, seperti kelompok murtad, kelompok yang fanatik terhadap kesukuan, dan kelompok yang salah memahami dan menafsirkan sejumlah ayat Alquran. Kemudian mengalami kemarau dan kelaparan hebat yang dinamai “Tahun Abu” (Amar Ramadah), dan terjadinya wabah penyakit amwas yang menelan korban jiwa, yaitu sekitar 25.000 orang termasuk para pemuka Islam saat itu. Kedua, Kebijakan ekonomi yang ditempuh Umar bin Khattab dalam pemerintahannya ialah dengan cara melakukan pengklasifikasian sumber-sumber pendapatan negara, pembangunan, penataan dan administrasi baitul maal, mencetak uang atas nama negara Islam, verifikasi bidang pertanian, dan kebijakan fiskal dan terobosan dibidang perdagangan Menurut tinjauan ekonomi Islam, kebijakan ekonomi yang ditempuh Umar bin Khattab diawal pemerintahannya saat kondisi perekonomian masyarakat yang abnormal dan kebijakan ekonomi yang ditempuhnya, pada dasarnya bertujuan untuk menjalankan amanah sebagai pemimpin, sehingga hak-hak rakyat dapat terlindungi dan terpenuhi dengan baik. Selain itu kebijakannya dengan pengklasifikasian sumber-sumber pendapatan negara, pembangunan, penataan dan administrasi baitul maal, mencetak uang atas nama negara Islam, verifikasi bidang pertanian, dan kebijakan fiskal dan terobosan dibidang perdagangan adalah sebagai upaya maksimal yang dilakukan oleh seorang khalifah untuk meningkatkan perekonomian masyarakat untuk memanfaatkan berbagai potensi yang ada demi kesejahteraan rakyat yang lebih baik.
Item Type: | Skripsi |
---|---|
Subjects: | H Social Sciences > HB Economic Theory |
Depositing User: | Users 62 not found. |
Date Deposited: | 14 Oct 2015 07:12 |
Last Modified: | 14 Oct 2015 07:12 |
URI: | http://idr.uin-antasari.ac.id/id/eprint/2336 |
Actions (login required)
View Item |