Najah, Ni'matun (2023) التداخل اللغوي من اللغة البنجرية إلى اللغة العربية في المحادثة اليومية لدى طالبات معهد دار الهجرة العصري الإسلامي للبنات مرتابورا بكاليمانتان الجنوبية Interferensi Linguistik dari Bahasa Banjar ke Bahasa Arab dalam Percakapan Sehari-hari Santriwati Pondok Pesantren Darul Hijrah Puteri Martapura, Kalimantan Selatan. Tesis, Pascasarjana.

	Text PERNYATAAN KEASLIAN TULISAN.pdf Download (43kB)
	Text AWAL.pdf Download (841kB)
	Text ABSTRAK.pdf Download (207kB)
	Text BAB I.pdf Download (480kB)
	Text BAB II.pdf Restricted to Repository staff only Download (672kB)
	Text BAB III.pdf Download (358kB)
	Text BAB IV.pdf Download (847kB)
	Text BAB V.pdf Download (197kB)
	Text DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (289kB)
	Text LAMPIRAN.pdf Download (1MB)

ABSTRAK

Pembelajaran bahasa Arab yang diterapkan di beberapa lembaga pendidikan Indonesia kebanyakan meminta siswa menggunakan bahasa Arab dalam percakapan sehari-hari terutama di lingkungan Pesantren Modern, sehingga Interferensi linguistik tidak dapat dihindari. Tujuan penelitian dari penelitian ini adalah 1. Mengungkapkan jenis-jenis interferensi linguistik dari bahasa Banjar ke bahasa Arab dalam percakapan sehari-hari santriwati Pondok Pesantren Darul Hijrah Puteri Martapura. 2. Mengungkap pola interferensi linguistik dari dari bahasa Banjar ke bahasa Arab dalam percakapan sehari-hari santriwati Pondok Pesantren Darul Hijrah Puteri Martapura. 3. Untuk mengungkap faktor-faktor yang mempengaruhi interferensi linguistik dari bahasa Banjar ke bahasa Arab dalam percakapan sehari-hari santriwati Pondok Pesantren Darul Hijrah Puteri Martapura. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode penelitian deskriptif kompleks di Kalimantan Selatan. Data dikumpulkan melalui teknik wawancara mendalam, observasi partisipan dan studi dokumentasi. Kemudian data dianalisis dengan mengikuti teori Miles dan Huberman yang mencakup pengumpulan data, kondensasi data, penyajian data dan penyimpulan Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa (a) jenis-jenis interferensi linguistik dari bahasa Banjar ke bahasa Arab dalam percakapan sehari-hari santriwati Pondok Pesantren Darul Hijrah Puteri Martapura: interferensi fonologis, interferensi morfologis, interferensi gramatikal, interferensi semantik, dan intervensi leksikal. (B) Pola interferensi linguistik dari bahasa Banjar ke bahasa Arab dalam percakapan sehari-hari santriwati Pondok Pesantren Darul Hijrah Puteri Martapura: - Pola interferensi fonologis: Pengucapan bunyi /خ/ diucapkan /h/, bunyi /ذ/ dan /ز/ dan bunyi /ظ/ diucapkan /j/, bunyi /ش/ dan /ص/ bunyinya /s/, bunyi /ط/ bunyinya /t/, bunyi /ف/ bunyi adalah /p/, bunyi /غ/ adalah /g/, gerakan panjang dipersingkat. - Pola interferensi morfologi: pengulangan kata, penggunaan bentuk kata yang tidak sesuai, penambahan kata tambahan, penggunaan fiil madhi pada tempat Fiil Mudhari, penggunaan Isim Isyarah yang tidak cocok, penggunaan Dhomir yang sesuai dengan kata gantinya, penggunaan kata benda maskulin dan feminin, dan kata benda jamak dan jamak tidak cocok. - Pola interferensi gramatikal: kata Tanya dibelakang, gaya tanya non-Arab, mendahulukan Khabar dari Mubtada, menggunakan Dhomir Munfasil yang salah tempat, kurangnya kesesuaian antara subjek dan predikat, mengakhirkan Isim Isyarah dari yang ditunjuk, tidak sesuai antara kata kerja dan subjek, dan mendahulukan kata sifat dari yang disifati. - Pola interferensi semantik: penggunaan makna kata dalam bahasa Arab dalam arti padanannya dalam bahasa Banjar. - Pola bersuku kata satu: penggunaan huruf tambahan Banjar dalam kata benda. (C) Faktor-faktor yang mempengaruhi interferensi linguistik dari bahasa Banjar ke bahasa Arab dalam percakapan sehari-hari santriwati Pondok Pesantren Darul Hijrah Puteri Martapura: di antaranya, kedwibahasaan santriwati, dominasi bahasa Banjar, kurangnya kosa kata bahasa Arab, dan kebiasaan bahasa Banjar yang begitu erat kaitannya sehingga sulit untuk meninggalkannya.

Actions (login required)

View Item