Suriansyah, Suriansyah (2011) Meningkatkan Hasil Belajar Kesebangunan dan Kekongruenan Bangun Datar dengan Menggunakan Alat Peraga pada Siswa Kelas IX MTs Abnaul Amin Kecamatan Beruntung Baru Kabupaten Banjar. Skripsi, Tarbiyah dan Keguruan.

Preview	Text BAB I.pdf Download (278kB) | Preview
Preview	Text BAB IV.pdf Download (388kB) | Preview

ABSTRAK

Suriansyah. 2011. Meningkatkan Hasil Belajar Kesebangunan dan Kekongruenan Bangun Datar dengan Menggunakan Alat Peraga pada Siswa Kelas IX MTs Abnaul Amin Kecamatan Beruntung Baru Kabupaten Banjar. Skripsi, Jurusan Pendidikan Matematika, Fakultas Tarbiyah. Pembimbing: (I) Dr M. Sabirin, S.Pd. M.Si, (II) Siti Shalihah, S.Pd. M.S. Penelitian ini berlatar belakang pada kenyataan bahwa siswa kurang mampu menguasai dan memahami matematika khususnya pada materi kesebangunan dan kekongruenan bangun datar dengan baik sehingga mereka kurang mampu menyelesaikan masalah atau soal-soal matematika yang mereka kerjakan, semua hal itu disebabkan karena mereka kurang memahami rumus-rumus matematika yang ada sehingga terjadi banyak kesalahan dalam penerapan. Pembelajaran matematika memerlukan media yang sesuai. Salah satu faktor yang menyebabkan rendahnya kualitas pembelajaran antara lain belum dimanfaatkan media sumber belajar secara maksimal, baik oleh guru maupun oleh peserta didik. Penelitian ini bertujuan untuk menerapkan pembelajaran dengan menggunkan alat peraga, sebagai upaya untuk mengetahui hasil belajar siswa pada materi kesebangun dan kekongrunan serta mengetahui seberapa besar aktivitas siswa dan guru dalam pembelajaran dengan menggunakan alat peraga. Subyek penelitian adalah siswa kelas IX MTs Abnaul Amin kecamatan Beruntung Baru kabupaten Banjar, dengan jumlah siswa 10 orang siswa, yang terdiri dari 3 siswa laki-laki dan 7 siswa perempuan. Penelitian ini dilakukan pada semester II tahun ajaran 2010/2011 dalam materi “Kesebangunan dan Kekongruenan”. Standar kompetensi yang ingin dicapai adalah mampu memahami kesebangunan dan kekongruenan bangun datar dalam pemecahan masalah. Penelitian ini menggunakan pembelajaran dengan alat peraga. Tindakan kelas yang dilaksanakan dengan mengikuti prosedur penelitian berdasarkan pada proses pengkajian berdaur, yaitu merencanakan, tindakan, mengamati, dan merefleksi. Keempat kegiatan berlangsung berulang dalam bentuk siklus. Dalam penelitian ini tindakan kelas dilakukan sebanyak 2 siklus, masing-masing siklus 2 kali pertemuan (4 x 40 menit). Hasil penelitian menunjukkan bahwa dengan menggunakan alat peraga mampu meningkatkan (a) hasil belajar siswa yang berdasarkan pada prestasi belajar siswa rata-rata nilai siklus I 5,1 dan pada siklus II meningkat menjadi 8,5, (b) aktivitas siswa dalam proses pembelajaran menunjukan peningkatan. Siswa aktif dan bergairah dalam pembelajaran. Aktivitas siswa yang meningkat tergambar dari persentase rata-rata pada siklus I 74,4% klasifikasi cukup baik dan siklus II 85% klasifikasi baik, (c) aktivitas guru dalam pembelajaran, yaitu kegiatan guru dalam pembelajaran meningkat tercipta suasana belajar yang kondusif, efektif dan menyenangkan menuju tercapainya kompetensi belajar siswa dengan persentase rata-rata siklus I 88,2% kalsifikasi baik dan meningkat pada siklus II menjadi 95,83% klasifikasi sangat baik.

Actions (login required)

View Item