Husna, Wahidatul (2023) Pengaruh Penggunaan Media Sosial Terhadap Akhlak Remaja di Desa Tambalangan Amuntai Hulu Sungai Utara. Skripsi, Tarbiyah dan Keguruan.

	Text PERNYATAAN KEASLIAN TULISAN.pdf Download (173kB)
	Text AWAL.pdf Download (1MB)
	Text ABSTRAK.pdf Download (185kB)
	Text BAB I.pdf Download (636kB)
	Text BAB II.pdf Restricted to Repository staff only Download (757kB)
	Text BAB III.pdf Download (867kB)
	Text BAB IV.pdf Download (988kB)
	Text BAB V.pdf Download (307kB)
	Text DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (399kB)
	Text LAMPIRAN.pdf Download (1MB)

ABSTRAK

Di era globalisasi, remaja termasuk yang paling sering menggunakan media internet khususnya media sosial sebagai cara guna memperoleh informasi, hiburan ataupun berkomunikasi dengan teman di jejaring sosial. Media sosial yang paling umum digunakan oleh kalangan remaja yaitu: Facebook, Twitter, Youtube, Instagram, Line, Whatsapp, dan Tiktok. Masing-masing media sosial tersebut memiliki keunggulan khusus dalam menarik perhatian penggunanya. Apabila berbicara terkait remaja salah satu yang menarik perhatian dan patut di perhatikan ialah perilaku dan kehidupan sosialnya, saat ini salah satu hal yang sering dibicarakan ialah perilaku atau akhlak remaja. Berdasarkan fakta dilapangan yang peneliti temukan remaja di desa tambalangan kerap masih sering berkata-kata kasar, tidak menghargai waktu, dan melawan orang tua. Tujuan dari penelitian ini yaitu mengetahui tingkat penggunaan media sosial, mengetahui tingkatan akhlak remaja dan mengetahui pengaruh media sosial terhadap akhlak remaja di desa Tambalangan Amuntai Hulu Sungai Utara. Jenis dan pendekatan penelitian yaitu kuantitatif dengan metode asosiatif kausal. Populasi dalam penelitian ini berjumlah 178 orang remaja dan sampel penelitian berjumlah 35 orang remaja. Teknik penarikan sampel pada penelitian ini menggunakan teknik purposive sampling dengan kriteria remaja berusia 13-19 tahun yang menggunakan media sosial. Teknik pengumpulan data menggunakan angket media sosial yang telah di uji validitas dan reliabilitas menggunakan SPSS 22.0 yaitu 19 item valid 0,898 dan angket aktualisasi diri yaitu 15 item valid dengan nilai 0,938 . Berdasarkan hasil penelitian, penggunaan media sosial mempunyai tingkat skor dengan rata-rata 39,6 yang berarti berada pada tingkat rendah (89%) dan tingkatan akhlak remaja di desa Tambalangan mempunyai skor dengan rata-rata 44,05 yang berarti berada pada tingkat tinggi (71%). Serta terdapat pengaruh antara media sosial terhadap akhlak remaja di desa Tambalangan. Besar pengaruh media sosial terhadap akhlak remaja ialah sebesar 0,783 atau 78,3%.

Actions (login required)

View Item