Najah, Safinatun (2024) Pengaruh Redesain Tata Ruang Perpustakaan Terhadap Minat Kunjungan Pemustaka di Dinas Arsip dan Perpustakaan Daerah Banjarbaru. Skripsi, Tarbiyah dan Keguruan.

	Text PERNYATAAN.pdf Download (334kB)
	Text AWAL.pdf Download (1MB)
	Text ABSTRAK.pdf Download (301kB)
	Text BAB I.pdf Download (542kB)
	Text BAB II.pdf Restricted to Repository staff only Download (638kB)
	Text BAB III.pdf Download (688kB)
	Text BAB IV.pdf Download (1MB)
	Text BAB V.pdf Download (402kB)
	Text DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (410kB)
	Text LAMPIRAN.pdf Download (3MB)

ABSTRAK

Redesain merupakan perancangan ulang atau mendesain ulang sesuatu yang ada menjadi sesuatu yang baru dengan perbaikan, pengurangan, atau penambahan unsur tertentu untuk mencapai hasil yang lebih baik dari sebelumnya. Sedangkan tata ruang merupakan tindakan atau pelaksanaan mengatur suatu ruangan secara terstruktur sesuai dengan penataan ruang agar memberikan suasana yang nyaman dan menarik. Dinas Arsip dan Perpustakaan Daerah Banjarbaru telah melakukan beberapa kali perubahan desain yang membuat perpustakaan menjadi menarik. Walaupun menarik perpustakaan tersebut terdapat kendala dalam tata ruang yang membuat perpustakaan terkesan sempit, tidak tersedia sekat antar ruang membuat perpustakaan terlihat padat saat kunjungan pemustaka meningkat. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh redesain tata ruang perpustakaan terhadap minat kunjungan pemustaka di Dinas Arsip dan Perpustakaan Daerah Banjarbaru. Metode penelitian yang digunakan adalah metode deskriptif dengan pendekatan kuantitatif. Penelitian kuantitatif merupakan penelitian yang didasarkan pada pengumpulan data berbentuk angka (numerik). Sampel yang digunakan berjumlah 100 orang responden menggunakan analisis data product moment dengan metode Simple Random Sampling. Penelitian ini mendapatkan hasil bahwa terdapat pengaruh positif dan signifikan antara redesain tata ruang perpustakaan terhadap minat kunjungan pemustaka. Hal ini terbukti dengan hasil perhitungan analisis correlation sebesar 0,726. Analisis signifikansi (uji F) dilakukan untuk menguji hipotesis. Untuk mengetahui hasil uji hipotesis dengan membandingkan Fhitung dengan Ftabel. Nilai Fhitung (109,470) > Ftabel (2,31) yang berarti Hipotesis Alternatif (Ha) diterima dan menurut hasil uji hipotesis adalah signifikan. Setelah pengujian hipotesis dilakukan selanjutnya koefisien determinasi (R2 ) menunjukkan besarnya nilai determinasi (R Square), tabel Model Summary menjelaskan besarnya nilai determinasi (R Square) yaitu 0,528 = 52,8%. Hal ini menunjukkan bahwa redesain tata ruang perpustakaan di Dinas Arsip dan Perpustakaan Daerah Banjarbaru mempengaruhi minat kunjungan pemustaka sebesar 52,8% tergolong moderat sedangkan sisanya 47,2% dipengaruhi oleh faktor lain

Actions (login required)

View Item