Marliani, Nurunnida (2024) Persepsi Warga Desa Sungai Tabuk Keramat Terhadap Pernikahan di Bawah Tangan. Skripsi, Syariah.

	Text keaslian tulisan (nida).pdf Download (132kB)
	Text AWAL 1.pdf Download (4MB)
	Text abstrak (nida).pdf Download (262kB)
	Text Skripsi Nurunnida Marliani BAB 1.pdf Download (632kB)
	Text Skripsi Nurunnida Marliani BAB 2.pdf Restricted to Repository staff only Download (564kB)
	Text Skripsi Nurunnida Marliani BAB 3.pdf Download (167kB)
	Text Skripsi Nurunnida Marliani BAB 4.pdf Download (704kB)
	Text Skripsi Nurunnida Marliani BAB 5.pdf Download (160kB)
	Text Skripsi Nurunnida Marliani DAFTAR P[USTAKA.pdf Download (391kB)
	Text Skripsi Nurunnida Marliani LAMPIRAN.pdf Download (1MB)

ABSTRAK

Penelitian ini dilatarbelakangi dari adanya kasus yang terjadi di Desa Sungai Tabuk Keramat bahwa banyak masyarakat menikahkan di bawah tangan tanpa melalui dispensasi nikah. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui persepsi serta alasan dan dasar warga Desa Sungai Tabuk Keramat melakukan pernikahan di bawah tangan tanpa adanya dispensasi nikah. Jenis penelitian ini adalah penelitian hukum empiris dengan pendekatan hukum sosiologis. Pengumpulan data menggunakan teknik wawancara dengan 5 orang informan utama dan 1 informan tambahan. Data dianalisis menggunakan teknik deskriptif kualitatif. Penelitian ini menunjukkan bahwa persepsi warga Desa Sungai Tabuk Keramat untuk melakukan pernikahan di bawah tangan karena ketidaktahuan terhadap prosedur dispensasi nikah di Pengadilan Agama sehingga menikahkan anak yang di bawah umur dengan tidak dicatat. Dari lima kasus yang terjadi, hanya satu kasus yang mendapatkan informasi dispensasi nikah bahkan tidak mengikuti prosedur tersebut. Ada beberapa alasan warga Desa Sungai Tabuk Keramat melakukan pernikahan di bawah tangan. Pertama, anak yang sudah lama berpacaran. Kedua, tuntutan pribadi anak yang ingin menikah. Ketiga, anak sudah tidak bersekolah. Keempat, rasa khawatir orang tua jika anak berbuat dosa ketika tidak menikah. Adapun dasar yang menjadi masyarakat menikahkan anak di bawah tangan tanpa dispensasi nikah adalah pemahaman yang berkembang bahwa keabsahan pernikahan ditentukan oleh hukum agama dan kebiasaan masyarakat yang sudah menikahkan anak di bawah umur sejak lama.

Actions (login required)

View Item