Nurhidayat, Dede (2024) Ayat-Ayat Sains tentang Kehidupan Ektraterestrial dalam Penafsiran Tanthawi Jauhari. Skripsi, Ushuluddin dan Humaniora.

	Text PERNYATAAN KEASLIAN TULISAN DEDE NURHIDAYAT.pdf Download (87kB)
	Text AWAL DEDE NURHIDAYAT.pdf Download (545kB)
	Text ABSTRAK.pdf Download (292kB)
	Text BAB I.pdf Download (743kB)
	Text BAB II.pdf Restricted to Repository staff only Download (564kB)
	Text BAB III.pdf Download (477kB)
	Text BAB IV.pdf Download (963kB)
	Text BAB V.pdf Download (293kB)
	Text DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (428kB)
	Text LAMPIRAN.pdf Download (773kB)

ABSTRAK

Penelitian ini membahas mengenai ayat-ayat sains tentang kehidupan ekstraterestrial dalam penafsiran Tanthawi Jauhari pada kitab al-Jawâhir fî Tafsîr Al-Qur`an al-Karîm yang merupakan kitab tafsir bercorak ilmi yang di dalamnya membahas tentang keajaiban-keajaiban dan fenomena alam semesta. Fokus bahasannya yaitu bertujuan untuk mengetahui apa saja ayat-ayat dalam Al-Qur`an yang berhubungan dengan kehidupan ekstraterestrial dan bagaimana tanggapan Tanthawi Jauhari mengenai masalah tersebut. Kemudian kehidupan ekstraterestrial itu sendiri yaitu suatu kehidupan yang berasal dari luar bumi atau kehidupan yang berada di planet atau galaksi lain selain bumi. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode maudhui dengan pendekatan kualitatif yang berkarakteristik penelitian kepustakaan (library research). Penelitian ini menggunakan dua data, yaitu: data primer dalam penelitian ini adalah tafsir tentang ayat-ayat kehidupan ekstraterestrial yang terdapat dalam tafsir Tanthawi Jauhari. Sedangkan data sekunder dalam penelitian adalah riwayat hidup Tanthawi Jauhari, informasi tentang karya Tanthawi Jauhari tafsir al-Jawâhir fî Tafsîr Al-Qur`an al-Karîm, buku-buku, artikel, jurnal, dan berbagai maca literatur lainnya yang mempunyai kerterkaitan dengan penelitian ini. Adapun hasil penelitian ini menunjukkan adanya beberapa ayat yang mengisyaratkan kehidupan ekstraterestrial, diantaranya sebagai berikut: (QS. al�Ra’d: 15), (QS. an-Nahl: 49), (QS. asy-Syura: 29), (QS. at-Talaq: 12), (QS. al-Isra: 44 dan 99), (QS. an-Nur: 45), (QS. Luqman: 16 dan 20), (QS. Saba: 22), (QS. Fathir: 1), (QS. Yasin: 81), (QS. as-Shafat: 5), (QS. al-Jasiyah: 13), (QS. al-Fath: 4, 7, dan 14), (QS. adz-Dzariyat: 7), (QS. at-Thur: 38), (QS. ar-Rahman: 29), (QS. al-Hadid: 1,2,4, dan 5), (QS. al-Hasyr: 1 dan 24), (QS. as-Shaff: 1), (QS. al-Jumuah: 1), (QS. at-Taghabun: 1), (QS. al-Mulk: 17), (QS. al-Buruj: 9). Sedangkan menurut penafsiran Tanthawi Jauhari kehidupan ekstraterestrial itu bisa saja ada namun, beliau tidak langsung mengaminkannya. Makhluk ekstraterestrial itu antara lain makhluk yang bersujud, dâbbah (makhluk melata) yang berakal, virus atau mikroba, makhluk bersel satu, dan makhluk luar angkasa yang mirip dengan manusia, yang tinggal di planet yang memiliki karakteristik yang mirip dengan kehidupan di bumi

Actions (login required)

View Item