Sahdianor, Sahdianor (2015) 2014. Aktivitas Keagamaan Remaja Di Lingkungan Mesjid Nurul Ibadah Kecamatan Banjarmasin Timur, Skripsi. Skripsi, Fakultas Tarbiyah Dan Keguruan.

Preview	Text BAB I.pdf Download (96kB) | Preview
Preview	Text BAB IV.pdf Download (142kB) | Preview

ABSTRAK

Untuk mengetahui berhasil atau tidaknya penanaman nilai-nilai agama pada remaja di lingkungan Mesjid Nurul Ibadah, dapat dilihat dari aktivitas mereka sehari-hari. Remaja yang baik tentunya dapat mengaplikasikan nilai-nilai agama tersebut dalam kehidupan sehari-hari, dengan cara melaksanakan semua aktivitas keagamaan dengan baik, bersikap sopan, dan peduli dengan lingkungan sosial. Aktivitas keagamaan dalam konteks ini berarti segala keinginan dari remaja yang menyangkut dengan agama, seperti: shalat berjamaah, mengikuti kegiatan perkumpulan keagamaan, sosial keagamaan, serta segala sesuatu yang bersifat keagamaan. Penelitian ini mengemukakan tentang aktivitas keagamaan remaja di lingkungan Mesjid Nurul Ibadah Kecamatan Banjarmasin Timur. Dengan permasalahan yang dirumuskan dalam penelitian ini adalah bagaimana aktivitas keagamaan tersebut bagi remaja di lingkungan Mesjid Nurul Ibadah. Berdasarkan rumusan masalah tersebut, maka penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana aktivitas keagamaan remaja di lingkungan Mesjid Nurul Ibadah, serta faktor-faktor apa saja yang mempengaruhi aktivitas keagamaan remaja di lingkungan Mesjid Nurul Ibadah. Penelitian ini merupakan penelitian lapangan (Field Research), melalui pendekatan kualitatif deskriptif. Subjek penelitian ini adalah 30 remaja di lingkungan Mesjid Nurul Ibadah. Objeknya adalah aktivitas keagamaan dan faktor-faktor yang mempengaruhi aktivitas keagamaan remaja di lingkungan Mesjid Nurul Ibadah Kecamatan Banjarmasin Timur. Untuk memperoleh data yang diperlukan, penulis menggunakan teknik wawancara, observasi, dokumenter. Setelah data terkumpul selanjutnya penulis menggunakan teknik pengolahan data dengan teknik editing, dan klasifikasi. Kemudian di analisis dan ditarik kesimpulan secara deskriptif dan dalam penarikan kesimpulan menggunakan metode induktif. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa aktivitas keagamaan remaja di lingkungan Mesjid Nurul Ibadah, telah terlaksana cukup baik. Adapun faktor utama yang menjadi penyebab belum maksimalnya aktivitas keagamaan adalah berasal dari remaja itu sendiri yang kurang peduli dengan lingkungan, partisipasi yang kurang terhadap sosial keagamaan. Hal yang harus dilakukan sekarang adalah bagaimana meningkatkan semua aktivitas itu agar hasilnya lebih baik lagi.

Actions (login required)

View Item