Rasyidah, Rasyidah (2013) Upaya Meningkatkan Kemampuan Mempraktikkan Keserasian Antara Bacaan dan Gerakan Shalat Menggunakan Metode Drill dan Demonstrasi Padai Siswa Kelas III SDN Alalak Selatan 2 Kecamatan Banjarmasin Utara Banjarmasin. Skripsi, Tarbiyah dan Keguruan.

Preview	Text BAB I.pdf Download (222kB) | Preview
Preview	Text BAB IV.pdf Download (766kB) | Preview

ABSTRAK

Rasyidah, A.Ma, 2013. Upaya Meningkatkan Kemampuan Mempraktikkan Keserasian Antara Bacaan dan Gerakan Shalat Menggunakan Metode Drill dan Demonstrasi Padai Siswa Kelas III SDN Alalak Selatan 2 Kecamatan Banjarmasin Utara Banjarmasin, Skripsi, Jurusan Pendidikan Agama Islam (PAI), Fakultas Tarbiyah dan Keguruan. Pembimbing: Dra. Hj. Rusdiana Hamid, M. Ag Kata Kunci : Kemampuan, Keserasian Bacaan dan Gerakan Shalat, Metode Drill dan Demonstrasi Penelitian ini didasarkan kepada rendahnya kemampuan siswa dalam mempraktikkan shalat. Untuk itu dilakukan kegiatan pembelajaran yang bertujuan meningkatkan kemampuan siswa mempraktikkan keserasian antara bacaan dan gerakan shalat. Standar Kompetensi (SK) yang ingin dicapai adalah siswa mampu melakukan shalat fardhu dan Kompetensi Dasar (KD) adalah siswa mampu mempraktikkan shalat fardhu. Sebagai subjek penelitian adalah siswa kelas III Sekolah Dasar Negeri Alalak Selatan 2 Kecamatan Banjarmasin Utara Banjarmasin Tahun Pelajaran 2012/2013, dengan siswa sebanyak 37 orang yang terdiri atas 20 laki-laki dan 17 perempuan. Penelitian berbentuk tindakan kelas ini dilaksanakan melalui penerapan metode drill dan demonstrasi, berlangsung dalam 2 siklus dengan 4 kali pertemuan atau proses pembelajaran selama 4 (2 x 35 menit). Sumber data diperoleh melalui guru, siswa dan teman sejawat. Teknik pengumpulan data dilakukan melalui observasi, tes dan dokumenter yang kemudian dianalisis secara deskriftif kualitatif. Setelah dilaksanakan tindakan kelas, penelitian menunjukkan bahwa penerapan metode drill dan demonstrasi dapat meningkatkan kemampuan siswa dalam mempraktikkan keserasian antara bacaan dan gerakan shalat. Pada siklus I, pertemuan pertama mencapai rata-rata 75, meningkat di pertemuan kedua sebesar 80,00. Pada siklus II, pertemuan pertama mencapai rata-rata 85; klasifikasi mampu dan pertemuan kedua sebesar 86,48; klasifikasi sangat mampu. Seluruh siswa dapat memperbaiki kelemahan praktek di siklus I disertai kemampuan menampilkan keserasian bacaan dan gerakan shalat secara tepat dan lancar. Meningkatnya kemampuan keserasian antara bacaan dan gerakan shalat praktik shalat, sejalan pula dengan meningkatnya a) aktivitas guru yang mampu mengelolan kegiatan belajar mengajar yang mencapai rata-rata 92; klasifikasi sangat baik, b) aktivitas siswa dalam mengikuti proses pembelajaran yang mencapai 86,21; klasifikasi sangat aktif, dan c) nilai hasil belajar siswa 83,78 klasifikasi berhasil. Dari 37 siswa, terdapat 6 siswa (16,22 %) mencapai nilai 100, kemudian 12 siswa (32,44 %) mencapai nilai 90, selanjutnya 9 siswa (24,32 %) memperoleh nilai 80 dan 10 siswa (27,02 %) mendapatkan nilai 70.

Actions (login required)

View Item