Fatmawati, M. Sidik (2015) Meningkatkan Hasil Belajar Matematika Materi Penjumlahan Melalui Model Contextual Teaching and Learning Pada Siswa Kelas I MIN Telaga Sari Kabupaten Hulu Sungai Utara. Skripsi, Tarbiyah Dan Keguruan.
|
Text
BAB I.pdf Download (240kB) | Preview |
|
|
Text
BAB IV.pdf Download (551kB) | Preview |
ABSTRAK
Permasalahan yang dirumuskan dalam penelitian ini adalah apakah model Contextual Teaching and Learning dapat meningkatkan aktivitas guru, aktivitas siswa dan hasil belajar siswa dalam menyelesaikan masalah yang berkaitan dengan penjumlahan di kelas I MIN Telaga Sari. Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan aktivitas guru, aktivitas siswa dan hasil belajar siswa kelas I semester II pada MIN Telaga Sari untuk mata pelajaran Matematika khususnya materi penjumlahan melalui model Contextual Teaching and Learning. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif, kualitatif penelitian tindakan kelas yang dilaksanakan dalam dua siklus penelitian. Pada setiap siklus yakni siklus 1 dan siklus 2 terdiri atas dua kali pertemuan. Subyek penelitian ini adalah guru dan siswa kelas I MIN Telaga Sari pada semester genap tahun pelajaran 2013/2014, dengan jumlah siswa 14 orang. Pengumpulan data dalam penelitian ini diperoleh melalui teknik observasi dan tes tertulis, sedangkan teknik analisis data yang digunakan adalah rata-rata dan persentasi. Dari hasil penelitian diketahui bahwa aktivitas guru dalam mengajar dengan menggunakan model Contextual Teaching and Learning yang berkaitan dengan penjumlahan di kelas I MIN Telaga Sari pada siklus I rata-rata 82,75% dan siklus II rata-rata 94,82%, jadi rata-rata kedua siklus adalah 88,78%, termasuk kategori baik sekali. Adapun aktivitas siswa dalam pembelajaran selalu meningkat pada setiap pertemuan. Pada siklus I 71,10%, pada siklus II meningkat menjadi 89,99%, hadi skor rata-rata kedua siklus adalah 80,54%, termasuk kategori baik sekali. Sedangkan hasil belajar siswa dengan menggunakan model Contextual Teaching and Learning juga terus meningkat, pada siklus I rata-rata 61,80, dan pada siklus II rata-rata meningkat menjadi 74,20. Jadi rata-rata kedua siklus adalah 68,00. Berarti ketuntasan belajar individual dapat tercapai dan pembelajaran dengan menggunakan model Contextual Teaching and Learning untuk meningkatkan aktivitas guru, aktivitas siswa dan hasil belajar di kelas I MIN Telaga Sari Amuntai Selatan Kabupaten Hulu Sungai Utara dapat dinyatakan berhasil.
Item Type: | Skripsi |
---|---|
Subjects: | L Education > L Education (General) |
Depositing User: | Mrs. Murtini UIN |
Date Deposited: | 13 Jul 2015 03:02 |
Last Modified: | 13 Jul 2015 03:02 |
URI: | http://idr.uin-antasari.ac.id/id/eprint/325 |
Actions (login required)
View Item |