Akhmad, Akhmad (2011) Peningkatan Penguasaan Keterampilan dalam Melaksanakan Shalat Fardhu Bagi Siswa Kelas III SDN Manuntung Kecamatan Kusan Hulu Kabupaten Tanah Bumbu Melalui Metode Demonstrasi. Skripsi, Tarbiyah dan Keguruan.

Preview	Text BAB I.pdf Download (310kB) | Preview
Preview	Text BAB IV.pdf Download (272kB) | Preview

ABSTRAK

Akhmad, 2011.Peningkatan Penguasaan Keterampilan dalam Melaksanakan Shalat Fardhu Bagi Siswa Kelas III SDN Manuntung Kecamatan Kusan Hulu Kabupaten Tanah Bumbu Melalui Metode Demonstrasi.PTK, Jurusan Pendidikan Agama Islam, Fakultas Tarbiyah,. Pembimbing: Drs.H. Abdul Basir, M.Ag. Penelitian penguasaan keterampilan dalam melaksanakan shalat fardhu bagi siswa Sekolah Dasar pada tahap permulaan dengan menggunakan metode demonstrasi ini merupakan salah satu metode untuk meningkatkan proses pembelajaran, khususnya perbaikan cara mengajar guru dan meningkatkan kemampuan siswa dalam belajar. Hal ini dilakukan karena banyaknya siswa yang kurang terampil dalam melaksanakan shalat fardhu sebab selama ini proses belajar shalat fardhu di SDN Manuntung hanya menggunakan waktu belajar selama 2x35 menit dan dengan menggunakan metode demonstrasi proses pembelajaran juga hanya dilakukan dengan memberikan penjelasan dan latihan kepada siswa dengan waktu yang terbatas. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah metode demonstrasi dapat meningkatkan keterampilan dalam melaksanakan shalat fardhu pada tahap permulaan dengan cara meningkatkan aktivitas siswa dalam proses pembelajaran melalui metode demonstrasi. Penelitian ini dilakukan terhadap siswa SDN Manuntung Kecamatan kusan Hulu Kabupaten Tanah Bumbu pada tahun ajaran 2010/2011 dengan jumlah siswa sebanyak 19 0rang, terdiri dari 11 orang laki-laki dan 8 orang perempuan pada semester satu. Rencana penelitian ini dibagi atas 2 siklus yang setiap siklusnya terdiri dari perencanaan, pelaksanaan, pengamatan, dan refleksi. Hasil refleksi tersebut digunakan untuk mengambil keputusan instrumen yang digunakan dalam penelitian ini terdiri dari tes, observasi, wawancara antara guru dan teman sejawat. Untuk menganalisis data dilakukan secara deskriptif dengan menggunakan teknik persentasi. Hasil penelitian menunjukan bahwa penguasaan dalam melaksanakan shalat fardhu bagi siswa dapat meningkat melalui metode demonstrasi. Ini disebabkan karena aktivitas siswa dalam proses pembelajaran meningkat dari siklus I rata-rata 79,73 menjadi 80,26 di siklus I pertemuan kedua. Pada siklus II pertemuan pertama 81,84 menjadi 83,94 pada siklus II pertemuan kedua. Berdasarkan hasil dapat disimpulkan bahwa melaksanakan shalat fardhu bagi siswa Sekolah Dasar dapat ditingkatkan dengan metode demonstrasi melalui aktivitas siswa dalam proses pembelajaran lebih aktif. Guru dapat meningkatkan berbagai macam teknik dan variasi dalam proses pembelajaran sehingga tidak membosankan bagi siswa sekolah dasar. Untuk itu, peneliti menyarankan kepada guru yang lain agar mau menggunakan metode demonstrasi ini sebagai alternatif dalam penguasaan pembelajaran melaksanakan shalat fardhu bagi siswa sekolah dasar.

Actions (login required)

View Item