Halimatussaadiah, Hj (2011) Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Kelas V Materi Ibadah dengan Menggunakan Metode Demonstrasi di SDN Kelayan Selatan 6 Banjarmasin. Skripsi, Tarbiyah dan Keguruan.

Preview	Text BAB I.pdf Download (111kB) | Preview
Preview	Text BAB IV.pdf Download (529kB) | Preview

ABSTRAK

Halimatussaadiah,Hj. 2011 Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Kelas V Materi Ibadah dengan Menggunakan Metode Demonstrasi di SDN Kelayan Selatan 6 Banjarmasin. IAIN Antasari. Pembimbing: Drs. H. Ridhani Fidzi, M.Pd. Kata Kunci: Hasil Belajar, Ibadah, Metode Card Short Memahami tentang Ibadah sangat penting aritnya karena pada dasarnya dengan adanya ibadah tersebut maka dapat memudahkan anak mengerti apa yang dimaksud dengan ibadah. Permasalahannya adalah siswa 1) siswa kurang memahami terhadap mata pelajaran Agama, 2) siswa kurang berminat terhadap mata pelajaran Agama, 3) pemahaman siswa kurang terhadap mata pelajaran Agama pada pokok bahasan ibadah. 4) siswa kurang mencapai nilai ketuntasan belajar Agama yaitu 60. Maka berdasarkan hal tersebut di atas maka dapat dijadikan rumusan masalah yaitu menggali tentang aktivitas mengajar guru, aktivitas belajar siswa, dan hasil belajar siswa. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui aktivitas mengajar, aktivitas belajar dan hasil belajar siswa terhadap materi Ibadah bagi siswa kelas V SDN Kelayan Selatan 6 Banjarmasin pada Semester I. Metode penelitian yang digunakan adalah PTK, dengan lokasi penelitian di SDN Kelayan Selatan 6 Banjarmasin pada Semester I dengan sasaran siswa kelas V. Siklus yang dilaksanakan berjumlah 2 siklus dengan masing-masing siklus 3 kali pertemuan. Jumlah siswa yang diteliti adalah 25 orang, sedangkan yang diteliti adalah aktivitas guru mengajar dengan menggunakan metode demonstrasi, kemudian aktivitas siswa, dan hasil belajar siswa dalam proses belajar mengajar. Data yang digali menggunakan tes dan observasi aktivitas guru dan siswa dalam proses pembelajaran. Analisis data yang digunakan adalah dengan cara kualitatif yaitu menggambarkan apa yang terjadi di lapangan. Dan indikator keberhasil penelitian ini adalah aktivitas mengajar guru secara klasikal mencapai 80%, aktivitas belajar siswa mencapai 75% dan hasil belajar siswa mencapai nilai 60. Berdasarkan hasil penelitian ditemukan adalah aktivitas mengajar guru meningkat pada siklus 2 yaitu mencapai 95%, sedangkan aktivitas belajar siswa lebih dari 70%, hal ini dikarenakan mereka telah mampu memahami dari proses pembelajaran dengan menggunakan metode dril yang disampaikan oleh guru keada mereka. Sementera itu hasil belajar siswa mencapai 84.6 artinya berhasil menggunakan metode card short karena siswa dapat mengulang-ulang bacaan dan tulisan yang diberikan oleh guru dalam proses belajar mengajar dan juga siswa mampu mengulang kembali setelah diajarkan mata pelajaran sehingga mereka dapat mengingat dari materi yang diajarkan kepada siswa. Maka dapat disarankan hendaknya pada proses pembelajaran PAI dapat diterapkan metode card short tersebut agar dapat menunjang pembelajaran dengan baik dan selain itu, metode tersebut hendaknya dapat memberikan hasil yang maksimal dalam proses penerapan pada pembelajaran yang lainnya.

Actions (login required)

View Item