Rokhyati, Anna (2010) Bimbingan Keagamaan Orang Tua Terhadap Anak Menurut Alquran (Studi Terhadap Surah Luqman Ayat 12–19). Skripsi, Dakwah dan Komunikasi.

Preview	Text BAB I.pdf Download (386kB) | Preview
Preview	Text BAB II.pdf Download (459kB) | Preview

ABSTRAK

Anna Rokhyati, 2010. "Bimbingan Keagamaan Orang Tua Terhadap Anak Menurut Alquran (Studi Terhadap Surah Luqman Ayat 12–19)". Skripsi Jurusan Bimbingan dan Penyuluhan Islam (BPI), Fakultas Dakwah. Pem- bimbing: (I) Dr. H. Mukhyar Sani, MA. (II) Dra. Siti Rahmah, M.Ag. Penelitian ini dilatarbelakangi tanggung-jawab dari orang tua dalam membimbing anaknya. Salah satu hal penting yang mesti diperhatikan dalam membimbing anak ini dan perlu menjadi bahan rujukan bagi semua orang tua adalah bagaimana seorang Luqmanul Hakim selaku orang tua membimbing anaknya, sebagaimana terdapat dalam surah Luqman ayat 12 sampai 19 Tujuan penelitian ini: mengetahui bimbingan keagamaan orang tua terhadap anak menurut surah Luqman ayat 12-19, dan mengetahui metode bimbi-ngan keagamaan orang tua terhadap anak menurut surah Luqman ayat 12-19. Penelitian ini adalah penelitian kepustakaan (library research). Untuk menggali datanya digunakan teknik survey kepustakaan dan studi literatur. Hasilnya diolah dengan teknik editing dan interpretasi. Berdasarkan hasil penelitian, bidang bimbingan keagamaan orang tua terhadap anak menurut surah Luqman ayat 12-19, meliputi tiga aspek, yaitu: bimbingan ketauhidan (akidah), bimbingan akhlak (berakhlak kepada kedua orang tua dan semua manusia), dan bimbingan ibadah kepada Allah (mengerjakan shalat dan menegakkan amar ma’ruf nahi munkar). Adapun metode bimbingan keagamaan orang tua terhadap anak menurut surah Luqman ayat 12-19 adalah melalui: (1) Keteladanan oleh orang tua, sehingga anak mendapat contoh kehidupan Islami, bersikap baik, hormat kepada orang tua, dan membiasa- kan hidup bersabar dan tabah. (2) Pembiasaan, dengan membimbing anak agar terbiasa dalam beribadah, bertingkah laku yang baik dan berbuat baik. (3) Paksaan, dimana orang tua harus tegas kepada anaknya dan memberikan hukuman kalau tidak melaksanakan kewajiban agama. Hasil analisis bahwa orang tua berkewajiban membimbing anaknya karena merupakan amanah Allah, yang berintikan tipologi bimbingan, yaitu: akidah (ketahuidan), ibadah, dan akhlak. Agar hal tersebut dapat terlaksana, maka rumah tangga Muslim harus menjadi “madrasah perdana” tempat pertumbuhan kelembutan, kecederungan dan tempat utama bimbingan keagamaan orang tua terhadap anak.

Actions (login required)

View Item