Jamaluddin, Jamaluddin (2017) Kemampuan Mufradat Pesesrta Didik Kelas Tinggi Pada Pembelajaran Bahasa Arab di Madrasah Ibtidaiyah Negeri 9 Banjar Tahun Ajaran 2016/2017. Skripsi, Tarbiyah dan Keguruan.

	Text PERNYATAAN.pdf Download (287kB)
	Text AWAL.pdf Download (203kB)
	Text ABSTRAK.pdf Download (9kB)
	Text BAB I.pdf Download (532kB)
	Text BAB II.pdf Restricted to Repository staff only Download (479kB)
	Text BAB III.pdf Download (350kB)
	Text BAB IV.pdf Download (457kB)
	Text BAB V.pdf Download (88kB)
	Text DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (93kB)
	Text LAMPIRAN.pdf Download (771kB)

ABSTRAK

Kemampuan mufradat merupakan kosa kata Arab dalam bentuk tunggal maupun rangkaian kalimat untuk berkomunikasi. Menulis adalah membuat huruf (angka dan sebagainya) dengan pena (pensil atau kapur dan sebagainya). Mufradat adalah kosa kata atau kata-kata.. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kemampuan mufradat peserta didik di kelas VA MIN 9 Banjar. Data dikumpulkan dengan menggunakan teknik tes dan dokumentasi sebagai pendukung dalam memperoleh informasi demi keakuratan data. Instrumen yang digunakan adalah lembar tes. data yang diperoleh dianalisis dengan menggunakan uji validitas. Penelitian ini menggunakan metode penelitian deskriptif. Subjek penelitian adalah siswa kelas VA MIN 9 Banjar. Data kemampuan siswa diambil dari nilai tes sebagai data penelitian. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kemampuan pada siswa pada materi Mufradat kelas VA MIN 9 Banjar masih kurang. Hal tersebut berdasarkan analisis hasil belajar siswa yang memperoleh nilai rata-rata 45,33. Faktor yang mempengaruhi hasil tes mufradat siswa ialah kurang nya minat siswa belajar Bahasa Arab, siswa merasa pembelajaran bahasa Arab amat susah, siswa merasa kurang tertarik dalam belajar bahasa Arab. Siswa merasa kurang tertarik karena mereka merasa susah dalam mengingat kosa kata di dalam bahasa Arab tersebut. siswa masih banyak siswa yang merasa kesulitan dalam memahami dan menghafalkan kosa kata dalam bahasa Arab. Kesulitannya guru dalam melihat perkembangan siswa-siswanya karena beliau satu-satunya guru yang mengajarkan mata pelajaran bahasa Arab di MIN 9 Banjar tersebut. beberapa masalah rendahnya hasil belajar siswa dalam pembelajaran Bahasa Arab, karena kurangnya jumlah guru yang ada di sekolah MIN 9 Banjar tersebut. Dari hasil wawancara kepada guru, guru Bahasa Arab tersebut menyebutkan kesulitan beliau dalam memperhatikan perkembangan siswa dalam kemampuan mufradat pada mata pelajaran Bahasa Arab tersebut.

Actions (login required)

View Item