Putra, M. Iqbal Maulana Kusuma (2018) Pembinaan Mental Keagamaan Gelandangan, Pengemis dan ANAK Jalanan di Kota Banjarmasin. Skripsi, Tarbiyah dan Keguruan.

	Text PERNYATAAN.pdf Download (240kB)
	Text AWAL.pdf Download (297kB)
	Text ABSTRAK.pdf Download (7kB)
	Text BAB I.pdf Download (143kB)
	Text BAB II.pdf Restricted to Repository staff only Download (341kB)
	Text BAB III.pdf Download (128kB)
	Text BAB IV.pdf Download (250kB)
	Text BAB V.pdf Download (9kB)
	Text DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (62kB)
	Text LAMPIRAN.pdf Download (117kB)

ABSTRAK

M. Iqbal Maulana Kusuma Putra. 2017. Pembinaan Mental Keagamaan Gelandangan, Pengemis dan ANAK Jalanan di Kota Banjarmasin. Skripsi, Jurusan Pendidikan Agama Islam, Fakultas Tarbiyah dan Keguruan. Pembimbing I Dra. Hj. Masyithah, M.Pd.I, Pembimbing II Muhdi, M.Ag Penelitian ini mendeskripsikan tentang problematika anak putus sekolah di Kelayan A Kecamatan Banjarmasin Selatan Kota Banjarmasin; studi kasus terhadap rumah tangga yang memiliki anak putus sekolah dan faktor-faktor apa saja yang mempengaruhinya. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hal-hal yang menyebabkan ANAK putus sekolah dan dan usaha-usaha untuk mengatasi anak putus sekolah dalam pendidikannya di Kelayan A Kecamatan Banjarmasin Selatan Kota Banjarmasin. Subjek dalam penelitian ini adalah anak putus sekolah dalam usia program wajib belajar pendidikan dasar 9 tahun dan orang tua anak putus sekolah yang berada di Kelayan A Kecamatan Banjarmasin Selatan Kota Banjarmasin berjumlah 25 orang. Sedangkan yang menjadi objek dalam penelitian ini adalah hal-hal apa saja yang menyebabkan ANAK putus sekolah atau tidak tamat pendidikan setingkat SLTP/MTs di Kelayan A Kecamatan Banjarmasin Selatan Kota Banjarmasin, serta bagaimana usaha-usaha untuk mengatasi anak putus sekolah di wilayah tersebut. Dalam pengumpulan data digunakan teknik wawancara, observasi, angket, dan dokumenter yang kemudian data ini dimasukkan dan dilaksanakan pengolahan data dengan menggunakan editing, koding, tabulating, dan interpretasi data. Selanjutnya semua data dianalisa menggunakan teknik deskriptif kualitatif dan kemudian diberikan kesimpulan dengan metode induktif. Berdasarkan hasil penelitian yang didapatkan melalui pengumpulan data di lapangan diperoleh kesimpulan bahwa problematika yang menyebabkan ANAK putus sekolah dalam usia wajib belajar adalah lemahnya ekonomi keluarga, kurangnya minat anak untuk sekolah, kondisi tempat tinggal anak yang tidak mendukung, pandangan masyarakat yang kurang baik terhadap pendidikan dan kurangnya perhatian orang tua terhadap pendidikan anak. Adapun usaha-usaha yang dilakukan untuk mengatasi anak sekolah adalah memperbaiki ekonomi masyarakat, memperbaiki pandangan orang tua terhadap pendidikan, dan mengadakan penyuluhan dan ceramah.

Actions (login required)

View Item