Mufidah, Mufidah (2021) Pembelajaran Tajwid dan Tahsin Alquran di Lembaga Pengajian dan Pengkajian Alquran (LPPQ) di Masa Pandemi (COVID-19) Universitas Islam Negeri Antasari Banjarmasin. Skripsi, Tarbiyah dan Keguruan.

	Text PERNYATAAN.pdf Download (31kB)
	Text AWAL.pdf Download (1MB)
	Text ABSTRAK.pdf Download (182kB)
	Text BAB I.pdf Download (508kB)
	Text BAB II.pdf Restricted to Repository staff only Download (812kB)
	Text BAB III.pdf Download (214kB)
	Text BAB IV.pdf Download (497kB)
	Text BAB V.pdf Download (190kB)
	Text DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (400kB)
	Text LAMPIRAN.pdf Download (1MB)

ABSTRAK

Penelitian ini berlatang belakang dengan melihat banyaknya mahasiswa yang kemampuan membaca Alqurannya masih kurang sempurna. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pembelajaran tajwid dan tahsin Alquran di Lembaga Pengajian dan Pengkajian Alquran (LPPQ) Universitas Islam Negeri Antasari Banjarmasin, faktor pendukung dan penghambat pelaksanaannya serta manfaat yang didapatkan dari pembelajaran tajwid dan tahsin Alquran. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian lapangan melalui pendekatan kualiatif. Metode penelitian yang digunakan adalah penelitian deskriptif. Subjek penelitian yaitu seluruh mahasiswa aktif gabungan dari berbagai fakultas yang mengikuti pembelajaran tajwid dan tahsin Alquran di Lembaga Pengajian dan Pengkajian Alquran (LPPQ) UIN Antasari Banjarmasin dan pengajar tajwid dan tahsin Alquran. Objek penelitian yaitu pembelajaran tajwid dan tahsin Alquran, faktor pendukung dan penghambat pelaksanaannya dan manfaat yang dirasakan dari pembelajaran tajwid dan tahsin Alquran di Lembaga Pengajian dan Pengkajian Alquran (LPPQ) Universitas Islam Negeri Antasari Banjarmasin. Teknik pengumpulan data menggunakan wawancara, observasi dan dokumentasi. Adapun teknik pengolahan data yang digunakan adalah koleksi data, editing, klasifikasi dan interpretasi data. Sedangkan analisis data menggunakan analisis deskriptif kualitatif. Berdasarkan hasil penelitian diketahui bahwa pembelajaran tajwid dan tahsin Alquran dilaksanakan dengan perencanaan, pelaksanaan dan evaluasi. Perencanaan dilakukan dengan membentuk beberapa aspek agar pelaksanaan pembelajaran tajwid dan tahsin Alquran berjalan dengan lancar. Kemudian, pelaksanaan pembelajaran tajwid dan tahsin Alquran dilakukan secara bertahap dan berkelanjutan disertai dengan pengawasan yang dilakukan disetiap pembelajaran baik sebelum maupun sesudah. Sedangkan evaluasi pembelajaran tajwid dan tahsin Alquran dilakukan di akhir pembelajaran pada pertemuan ke 6. Faktor penunjang pembelajaran tajwid dan tahsin Alquran berasal dari pengajar dan buku yang dijadikan pedoman pembelajaran. Adapun faktor penghambatnya sebagian besar ialah jaringan, kemudian tempat, waktu pembelajaran dan bacaan yang belum pas. Adapun manfaat yang dirasakan oleh peserta pembelajaran itu sendiri, mulai dari menambah ilmu, relasi, pengalaman dan semangat dalam membaca Alquran.

Actions (login required)

View Item