Yassara, Muhammad Rif’at (2022) Fenomena Belanja Online Pada Masa Pandemi di Kalangan Mahasiswa Fakultas Ushuluddin dan Humaniora UIN Antasari Banjarmasin (Analisis Etika Epikuros). Skripsi, Ushuluddin dan Homaniora.

	Text PERNYATAAN.pdf Download (200kB)
	Text AWAL.pdf Download (1MB)
	Text ABSTRAK.pdf Download (96kB)
	Text BAB I.pdf Download (524kB)
	Text BAB II.pdf Restricted to Repository staff only Download (616kB)
	Text BAB III.pdf Download (359kB)
	Text BAB IV.pdf Download (346kB)
	Text BAB V.pdf Download (188kB)
	Text DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (415kB)
	Text LAMPIRAN.pdf Download (2MB)

ABSTRAK

Penelitian ini berlatar belakang adanya fcnomcna belanja online pada rnasa pandemi yang dijadikan alternatif oleh masyarakat karena adanya pembatasan seperti social distancing (menjaga jarak.), PPKM, hingga lockdown oleh pernerintah. Berbagai kemudahan yang bisa dilakukan dalarn berbelanja online melalui e-commerce membuat sebagian orang melebihi batas dalam berbelanja. Mereka tidak lagi berbelanja atas dasar kebutuhan, tapi hanya untuk rnernenuhi keinginan. Fenomena belanja online seperti ini juga terlihat pada sebagian mahasiswa Fak:ultas Ushuluddin dan Humaniora UlN Antasari. Hal inilah yang menarik penulis untuk menelitioya dengan melihatnya melalui analisis etika hedonisme Epikuros. Adapun masalah yang diteliti adalah bagaimana fenomena belanja online pada masa pandemi di kalangan rnahasiswa Fakultas Ushuluddin dan Humaniora UIN Antasari Banjarmasin dan bngaimana fenomena belanja Online mahasiswa tersebut dalam analisis etika hedonisrne Epikuros. Jenis penelirian yang digunakan yairu penelitian lapangan (field research) dengan menggunakan metode kualitatif berupa pengumpulan data dengan observasi, wawancara, dan dokumentasi. Teknik anaJisis data yang digunakan diawaJi dengan mereduksi data, penyajian data, dan terakhir verifikasi. Hasil dari penelitian ini ditemukan bahwa belaoja online mahasiswa Fakultas Ushuluddin dan Humaniora yang di1akukan secara bijak, yakni mereka berbelanja sesuai kebumhan. Adapun aplikasi yang dominan adalah (shopee). Meskipun aplikasi ini banyak memberikan iklan yang bisa mempengarubi cara belanja, namun mereka tetap tidak terpengaruh secara signifikan. Fenomena ini, jika dilihat dari perspektif Epikuros maka mahasiswa Fakultas Ushuluddin dan Humaniora termasuk dalam kategori individu yang bahagia karena tidak berlebihan dalam berbelanja dan memenuhi kebutuhan bukan nafsu yang menimbulkan kesenangan sesaat.

Actions (login required)

View Item