Mahrina, Mahrina (2018) Praktik Khiyar dalam Jual Beli Handphone Second melalui Media Grup Facebook (Studi Kasus di Kota Tanjung Kabupaten Tabalong). Skripsi, Syariah.

	Text PERNYATAAN.pdf Download (230kB)
	Text AWAL.pdf Download (1MB)
	Text ABSTRAK.pdf Download (87kB)
	Text BAB I.pdf Download (595kB)
	Text BAB II.pdf Restricted to Repository staff only Download (618kB)
	Text BAB III.pdf Download (100kB)
	Text BAB IV.pdf Download (717kB)
	Text BAB V.pdf Download (89kB)
	Text DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (298kB)
	Text LAMPIRAN.pdf Download (312kB)

ABSTRAK

Penelitian ini dilatarbelakangi adanya perkembangan teknologi dalam penggunaan internet berimplikasi pada lahirnya model jual beli baru. Salah satunya adalah jual beli online, dari berbagai situs online yang digunakan untuk transaksi jual beli adalah melalui media group facebook. adanya group facebook mengakibatkan jual beli handphone second menjadi meningkat. Mekanisme jual beli yang dilakukan melalui media group facebook ini memiliki potensi yang bisa merugikan salah satu pihak. Untuk meminimalisasikan kerugian tersebut Islam mempunyai hak khiyar. Yakni hak untuk melanjutkan atau membatalkan jual beli sehingga kedua belah pihak tidak ada yang dirugikan. Namun, praktik khiyar dalam jual beli handphone second melalui media grup facebook dalan pelaksanaannya banyak pembeli tidak terpenuhi haknya dan dirugikan karena pertanggung jawaban penjual terhadap hak khiyarnya tidak sesuai dengan Syariat Islam. Rumusan masalah ini adalah bagaimana gambaran praktik khiyar dalam jual beli handphone second melalui media grup facebook studi kasus di Kota Tanjung Kabupaten Tabalong, faktor sebab dan akibat dari pelaksanaan praktik khiyarnya. Tujuan penelitian untuk mengetahui gambaran praktik khiyarnya faktor sebab dan akibat dari pelaksanaan praktik khiyar tersebut. Jenis penelitian ini adalah penelitian lapangan dengan penelitian hukum empiris, yang mencakup penelitian terhadap penerapan hukum di masyarakat. Berlokasi di Kota Tanjung Kabupaten Tabalong. Teknik pengumpulan data adalah melalui wawancara, hasil penelitian ini diolah dengan teknik editing, deskripsi dan matriks. Hasil penelitian ini adalah a) uang pembeli sepenuhnya dikembalikan (kasus 5,8). b) pembeli diberikan uang perbaikan yang tidak sesuai jumlah kerugian (kasus 1,3). c) uang pembeli dikurangkan (kasus 4,6,9). d) tidak melaksanakan ketika terjadi pembatalan (kasus 2,7). Faktor sebab dan akibat yang mendasari seluruh kasus adalah kurangnya pengetahuan tentang khiyar, ketidak jujuran penjual. Akibatnya adalah pelaku yang tidak jujur dalam jual belinya mendapat dosa besar, dan khiyar untuk menipu hukumnya Haram.

Actions (login required)

View Item