Sutarwi, Sutarwi (2015) Gaya Kepemimpinan Kepala Sekolah (Studi Kasus pada SMPN I Dusun Selatan dan MTsN Buntok) Kabupaten Barito Selatan. Tesis, Pascasarjana.
Text
AWAL.pdf Download (325kB) |
|
Text
BAB I.pdf Download (167kB) |
|
Text
BAB II.pdf Restricted to Repository staff only Download (384kB) |
|
Text
BAB III.pdf Download (46kB) |
|
Text
BAB IV.pdf Download (250kB) |
|
Text
BAB V.pdf Download (457kB) |
|
Text
BAB VI.pdf Download (92kB) |
|
Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (71kB) |
ABSTRAK
Sekolah merupakan lembaga yang kompleks dan unik. Kompleks karena sekolah sebagai organisasi terdapat berbagai dimensi yang satu sama lain saling berkaitan dan saling menentukan, dan unik karena sekolah sebagai organisasi mempunyai ciri-ciri tertentu yang diantaranya yaitu tempat terjadinya proses belajar mengajar dan juga tempat terselenggaranya pembudayaan kehidupan umat manusia. Karena sifatnya yang kompleks dan unik, sekolah sebagai organisasi memerlukan tingkat koordinasi yang tinggi sehingga diperlukan kepemimpinan kepala sekolah yang mampu memprakarsai pemikiran baru dalam proses interaksi di lingkungan sekolah. Kepemimpinan kepala sekolah harus mampu mempengaruhi seluruh komponen sekolah agar mau berbuat bersama-sama untuk mencapai tujuan. Untuk itu sebagai pemimpin, kepala sekolah harus memahami macam-macam gaya kepemimpinan untuk diterapkan dalam menjalankan tugas dan fungsi kepemimpinannya sehingga akan membawa keberhasilan pada sekolah yang dipimpinnya. Karena keberhasilan sekolah hakekatnya adalah keberhasilan kepala sekolah. Fokus penelitian ini adalah membahas gaya kepemimpinan kepala SMP Negeri I Dusun Selatan dan Kepala MTsN Buntok Kabupaten Barito Selatan. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif dengan pendekatan fenomenologi. Data diperoleh melalui tehnik observasi, wawancara dan studi dokumentasi, kemudian dianalisis dengan menggunakan model analisis interaktif dari Miles & Huberman. Indikator yang digunakan untuk mengetahui gaya kepemimpinan dalam penelitian ini adalah pengambilan keputusan, pendelegasian tugas dan wewenang, hubungan masyarakat, komunikasi dan pemberian motivasi Temuan pada penelitian ini menunjukkan bahwa: (1) Gaya kepemimpinan yang diterapkan oleh Kepala SMP Negeri I Dusun Selatan ada dua yaitu: (a) Gaya kepemimpinan situasional. Indikasinya adalah dalam pendelegasian tugas berdasarkan tingkat kematangan bawahan yaitu kemauan dan kemampuan bawahan dalam menjalankan tugas yang didelegasikan. (b) Gaya kepemimpinan partisipatif Hal ini ditunjukkan dengan perilaku kepala sekolah dalam pengambilan keputusan, terjalinnya hubungan kemanusian yang baik dengan vii bawahan, komunikasi dan motivasi kepala sekolah terhadap para tenaga pendidik dan tenaga kependidikan. Sedangkan gaya kepemimpinan yang diterapkan oleh Kepala MTsN Buntok adalah: (1) gaya situasional, hal ini juga ditunjukkan dalam perilaku kepala sekolah dalam mendelegasikan tugas berdasarkan tingkat kematangan bawahan yaitu kemauan dan kemampuan bawahan dalam menjalankan tugas yang didelegasikan. (b) Gaya kepemimpinan partisipatif. Namun penerapan gaya kepemimpinan partisipatif oleh Kepala MtsN tidak sepenuhnya, hal ini ditunjukkan dengan perilaku kepala sekolah dalam pengambilan keputusan yang lebih dominan, hubungan kemanusian dengan bawahan, komunikasi dan motivasi kepala sekolah kepada para tenaga pendidik dan kependidikan yang kurang maksimal.
Item Type: | Thesis (Masters) |
---|---|
Subjects: | L Education > L Education (General) |
Depositing User: | Mrs. Murtini UIN |
Date Deposited: | 09 Nov 2018 00:47 |
Last Modified: | 09 Nov 2018 00:47 |
URI: | http://idr.uin-antasari.ac.id/id/eprint/10793 |
Actions (login required)
View Item |