Saputro, Juriatma Joko (2021) PEMENUHAN FASILITAS HAK TUNA NETRA DALAM PEMILIHAN UMUM TAHUN 2019 DI KOTA BANJARMASIN. Skripsi, Syariah.

	Text PERNYATAAN - JURIATMA JOKO SAPUTRO.pdf Download (136kB)
	Text AWAL - JURIATMA JOKO SAPUTRO.pdf Download (895kB)
	Text ABSTRAK - JURIATMA JOKO SAPUTRO.pdf Download (89kB)
	Text BAB I - JURIATMA JOKO SAPUTRO.pdf Download (392kB)
	Text BAB II - JURIATMA JOKO SAPUTRO.pdf Restricted to Repository staff only Download (430kB)
	Text BAB III - JURIATMA JOKO SAPUTRO.pdf Download (115kB)
	Text BAB IV - JURIATMA JOKO SAPUTRO.pdf Download (489kB)
	Text BAB V - JURIATMA JOKO SAPUTRO.pdf Download (89kB)
	Text DAFTAR PUSTAKA - JURIATMA JOKO SAPUTRO.pdf Download (232kB)
	Text LAMPIRAN - JURIATMA JOKO SAUTRO.pdf Download (2MB)

ABSTRAK

Penelitian ini dilatarbelakangi dari banyaknya penyandang disabilitas tuna netra mengeluh akan ketidaknyamanan saat pelaksanaan Pemilu seperti tidak adanya template braille bahkan dengan terbatasnya template braille suara mereka juga sudah tidak menjadi rahasia lagi karena dibantu pendamping mencoblos. Penelitian ini bertujuan mengetahui upaya pemenuhan fasilitas hak tuna netra dalam Pemilu tahun 2019, serta ingin mengetahui kendala yang mempengaruhiterhadap pemenuhan fasilitas hak tuna netra dalam Pemilu tahun 2019 di Kota Banjarmasin. Penelitian iini imerupakan ipenelitian ihukum iempiris idengan ipendekatan ideskriptif ikualitatif ikemudian idisajikan isecara ideskriptif, iyaitu idengan imengurai, imenjelaskan, idan imenggambarkan isesuai idengan ipermasalahan iyang ierat idengan ipenelitian iini. iPeneliti idalam imengumpulkan idata imenggunakan iteknik iwawancaraikepadai3iinformanidanidokumentasi. iSetelahidataiterkumpulikemudian idiolah imelalui iproses iediting, ideskripsi idan imengumpulkannya ikedalam ibentuk imatrik. iKemudian idata itersebut idianalisisimenggunakan ianalisisikualitatifidengan imengarah ipada ilandasan iteori iyaitu iteori iHak iAsasi iManusia i(HAM), iPemilihan iUmumi(Pemilu), idaniPenyandangiDisabilitas. Hasil penelitian adalah bahwa upaya pemenuhan fasilitas hak tuna netra dalam Pemilu tahun 2019 di Kota Banjarmasin yang dilakukan oleh KPU Kota Banjarmasin sudah dilaksanakan, seperti mendaftarkan penyandang disabilitas tuna netra ke daftar pemilih Pemilu 2019, Menyediakan template braille, Melakukan sosialisasi yang bekerjasama dengan organisasi penyandang disabilitas yaitu PPDI, dan menyediakan pendamping untuk membantu penyandang disabilitas. Berdasarkan hasil analisis peneliti bahwa dalam pelaksanaan pemenuhan fasilitas yang dilakukan oleh KPU Kota Banjarmasin masih kurang maksimal dimana banyak disabilitas yang tidak terdaftar dalam Pemilu tahun 2019, hak suara mereka tidak diperhatikan dan dianggap remeh, tidak adanya template braille, sosialisasi yang diberikan tidak menjelaskan pelaksanaan Pemilu khusus disabilitas, sehingga para penyandang disabilitas tuna netra masih kebingungan, dan banyak pendamping yang tidak memahami kebutuhan penyandang disabilitas. Kendala yang dihadapi dalam pemenuhan fasilitas hak tuna netra dalam Pemilu tahun 2019 adalah keluarga dan penyandang disabilitas masih tertutup serta aturan KPU yang tidak memperbolehkan mencoblos di rumah kecuali sakit. Berdasarkan hasil analisis peneliti terjadinya kendala penyandang disabilitas tertutup mengenai informasi diri dan enggan pergi ke TPS itu karena Pemilu yang diselenggarakan KPU Kota Banjarmasin kurang berkualitas dan tidak dapat menjamin hak politik penyandang disabilitas terutama tuna netra.

Actions (login required)

View Item