Baiti, Rini Nor (2021) Penerapan Alat Pembayaran Menggunakan QRIS (Quick Response Code Indonesia Standard) Bank Syariah Indonesia Kantor Cabang Pembantu Kapuas. Skripsi, Ekonomi dan Bisnis Islam.

	Text PERNYATAAN.pdf Download (184kB)
	Text AWAL.pdf Download (1MB)
	Text ABSTRAK.pdf Download (25kB)
	Text BAB I.pdf Download (206kB)
	Text BAB II.pdf Restricted to Repository staff only Download (362kB)
	Text BAB III.pdf Download (30kB)
	Text BAB IV.pdf Download (529kB)
	Text BAB V.pdf Download (26kB)
	Text DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (26kB)
	Text LAMPIRAN.pdf Download (4MB)

ABSTRAK

Tansaksi pembayaran digital banking sudah lebih banyak diminati masyarakat. Quickk Response Code Indonesiann Standard (QRIS) diterbitkann oleh berbagai Penyelenggaran Jasa Sistem Pembayarann (PJSP) sebagaii QR code standar yang digunakan dalam transaksi pembayaran. Dari beberapa alat pembayaran yang ada Bank Syariah Indonesia mengeluarkan Quick Response Code Indonesia Standard (QRIS) sebagai alat pembayaran. QR Code yang terdapat dalam QRIS memudahkan transaksi pembayaran dengan adanya pemindaian menggunakan kode dua dimensi. Bank Indonesia menetapkan QRIS sebagai Standard Nasional QR Code pembayaran untuk diterapkan sebagai salah satu alat transaksi pembayaran di Indonesia Tujuan dari penelitian ini ialah untuk mengetahui bagaimana penerapan penggunaan Alat Pembayaran QRIS (Quick Response Code Indonesia Standard) Bank Syariah Indonesia Kantor Cabang Pembantu Kapuas, serta faktor-faktor apa saja yang mejadi pendukung dan penghambat dalam penerapan pembayaran menggunakan QRIS (Quick Response Code Indonesia Standard) dibandingkan dengan pembayaran konvensional. Metode pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini ialah metode Kualitatif yaitu data Primer yang diperoleh dari wawancara. Metode tersebut dilangsungkan bersama beberapa narasumber terkait secara langsung yang berada di kota Kapuas sebagai pemilik toko/penjual yang menyediakan alat pembayaran QRIS dan pengunanya dengan tujuan mendapatkan data informasi yang berkaitan dengan penerapan alat pembayaran Qris serta mengkaji kendala serta kemudahan yang didapat setelah menerapkan Qris tersebut kemudian Data Sekunder yang diperoleh dari melakukan peninjauan langsung ke kantor cabang unit Bank Syariah Indonesia untuk mengumpulkan data yang diperlukan. Hasil penelitian menunjukan bahwa penerapan penggunaan QRIS sebagai alat pembayaran pada Kota Kapuas adalalah adanya kendala pada merchant / pedagang yang ada di Kota Kapuas kebanyakan berskala medium kebawah, selanjutnya faktor yeng mendukung dalam penerapan QRIS sebagai alat pembayaran adalah kemajuan teknologi sekarang tentunya sangat memudahkan dalam segala urusan termasuk alat pembayaran menggunakan smartphone dengan memindai QR Code yang disediakan, sedangkan faktor penghambatnya adalah masyarakat sekitar masih nyaman dengan membayar secara cash barang yang dibeli.

Actions (login required)

View Item