Iberahim, Muhammad (2022) MANAJEMEN SARANA DAN PRASARANA SMK SWASTA DI KABUPATEN HULU SUNGAI TENGAH (STUDI PADA SMK AL-HIDAYAH, SMK KESEHATAN MURSYIDIYAH DAN SMK MUDA KREATIF BARABAI). Tesis, Pascasarjana.

	Text PERNYATAAN KEASLIAN TULISAN.pdf Download (120kB)
	Text AWAL.pdf Download (779kB)
	Text ABSTRAK.pdf Download (242kB)
	Text BAB I.pdf Download (294kB)
	Text BAB II.pdf Restricted to Repository staff only Download (278kB)
	Text BAB III.pdf Download (306kB)
	Text BAB IV.pdf Download (1MB)
	Text BAB V.pdf Download (166kB)
	Text DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (282kB)
	Text LAMPIRAN.pdf Download (4MB)

ABSTRAK

Sarana dan prasarana merupakan suatu hal yang diperlukan untuk mencapai tujuan pendidikan, tujuan pendidikan akan tercapai dengan baik apabila dilengkapi dengan sarana dan prasarana yang memadai sehingga memperlancar proses kegiatan belajar mengajar. Penelitian ini bertujuan untuk mendiskripsikan pelaksanaan manajemen sarana dan prasarana yang meliputi perencanaan, pengadaan, inventarisasi, pemeliharaan, dan penghapusan pada SMK Al-Hidayah, SMK Kesehatan Mursyidiyah, dan SMK Muda Kreatif. Penelitian ini termasuk jenis penelitian lapangan, kategori deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Lokasi penelitian ini ditentukan sebanyak tiga sekolah swasta yang dianggap tepat untuk penelitian yang dilakukan, yaitu SMK Al-Hidayah, SMK Kesehatan Mursyidiyah, dan SMK Muda Kreatif. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan cara, wawancara, observasi dan dokumentasi. Teknik analisis data dengan metode diskriptif dan metode interpretatif. Pengecekan keabsahan data dengan memperpanjang penelitian, ketekunan pengamatan, dan triangulasi. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa pelaksanaan manajamen sarana dan prasarana di tiga sekolah swasta ini sudah dilaksanakan dengan prosedur yang ada, dari perencanaan, dengan melakukan rapat, menganalisis kebutuhan sekolah, dan melihat anggaran yang ada, pengadaan, rapat terlebih dahulu, melihat kebutuhan yang diperlukan sekolah, melihat pendanaan yang ada, dan cara pengadaannya dengan membeli langsung, membuat proposal, dan dari yayasan. Inventarisasi, dilakukan dengan KIB (kartu inventaris barang), mencatat semua barang sekolah, melakukan pengklasifikasian dan kode barang sesuai sumber dananya dan tahun berapa didapat, pemeliharaan, memiliki struktur kepengurusan di setiap ruangan laboratorium, upaya pemeliharaan yang dilakukan membuat rincian pemeliharaan, dilaporkan kepada kepala sekolah, diteruskan ke bendahara, dan penghapusan, masih belum maksimal dilaksanakan dan juga ada 2 sekolah swasta yang belum dilaksanakan, akan tetapi berdasarkan hasil temuan di lapangan terkait dengan syarat penghapusan dan tahap dalam penghapusan sudah sesuai dengan kriteria yang ada.

Actions (login required)

View Item