Jannah, Raydatul (2022) UPAYA KUA DALAM MEMBANTU LEGALISASI PERNIKAHAN (STUDI KASUS DI KECAMATAN BINTANG ARA KABUPATEN TABALONG). Skripsi, Syariah.

	Text PERNYATAAN KEASLIAN TULISAN.pdf Download (256kB)
	Text AWAL.pdf Download (1MB)
	Text ABSTRAK.pdf Download (143kB)
	Text BAB I.pdf Download (572kB)
	Text BAB II.pdf Restricted to Repository staff only Download (684kB)
	Text BAB III.pdf Download (153kB)
	Text BAB IV.pdf Download (487kB)
	Text BAB V.pdf Download (144kB)
	Text DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (361kB)
	Text LAMPIRAN.pdf Download (2MB)

ABSTRAK

Permasalahan Legalisasi pernikahan di KUA Kecamatan Bintang Ara sulit untuk diselesaikan. Banyaknya pernikahan yang dilakukan tanpa pencatatan oleh masyarakat Kecamatan Bintang Ara khususnya pemahaman minim masyarakat terkait pencatatan memperkeruh permasalahan. Inilah yang menjadi daya tarik penelitian di KUA Kecamatan Bintang Ara terkait upaya KUA dalam membantu legalisasi. Adapun penelitian ini memiliki tujuan untuk mengetahui upaya KUA dalam membantu legalisasi, serta kendala yang dihadapi oleh KUA dalam membantu legalisasi pernikahan di Kecamatan Bintang Ara. Jenis penelitian ini ialah penelitian hukum empiris dengan pendekatan analisis naratif. Data penelitian terkait dengan upaya legalisasi pernikahan oleh KUA dan juga kendala dalam membantu legalisasi. Data didapat melalui teknik wawancara dan juga dokumentasi. Data kemudian diolah dan dianalis melalui teknik deskriptif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ada beberapa upaya yang dilakukan KUA dalam membantu legalisasi pernikahan. Pertama, memberikan sosialisasi. Kedua, bekerjasama dengan tokoh masyarakat. Ketiga, arahan isbat nikah. Upaya yang dilakukan oleh KUA sejatinya telah sesuai dengan tugas pokok dan fungsi KUA, selain itu memperhatikan aspek maslahat dari kebijakan pencatatan pernikahan merupakan suatu hal yang sangat penting. Adapun kendala KUA dalam membantu legalisasi ialah jarak tempuh ke masing-masing desa yang sangat sulit dan juga pemahaman minim masyarakat terkait pencatatan pernikahan. Memperhatikan hal tersebut KUA pada dasarnya dapat memfungsikan kembali peran dari P3N (Pembantu Pegawai Pencatat Nikah) di beberapa daerah terpencil. Pasalnya dengan sumber daya KUA sendiri sulit untuk mengedukasi dan memberikan sosialisasi secara menyeluruh dengan tupoksi yang begitu banyak.

Actions (login required)

View Item