Amalia, Andriana Dhea (2023) Upaya Guru BK Dalam Menangani Mispersepsi Siswa Terhadap BK di SMP Negeri 5 Balikpapan. Skripsi, Tarbiyah dan Keguruan.

	Text PERNYATAAN KEASLIAN TULISAN.pdf Download (59kB)
	Text AWAL.pdf Download (582kB)
	Text ABSTRAK.pdf Download (250kB)
	Text BAB I SKRIPSI AFTER SIDANG.pdf Download (465kB)
	Text BAB II SKRIPSI AFTER SIDANG.pdf Restricted to Repository staff only Download (599kB)
	Text BAB III SKRIPSI AFTER SIDANG.pdf Download (360kB)
	Text BAB IV SKRIPSI AFTER SIDANG.pdf Download (709kB)
	Text BAB V SKRIPSI AFTER SIDANG.pdf Download (145kB)
	Text DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (262kB)
	Text LAMPIRAN.pdf Download (497kB)

ABSTRAK

Bimbingan dan Konseling merupakan serangkaian kegiatan yang dilakukan oleh guru BK kepada siswa/i secara tatap muka dengan tujuan agar siswa/i mampu bertanggung jawab mengenai persoalan atau yang dialami peserta didik.. Setiap siswa/i memiliki pandangan yang berbeda-beda terhadap Bimbingan Konseling, seperti halnya terdapat kesalahpahaman tanggapan siswa/i terhadap BK. Mispersepsi atau kesalahpahaman siswa/i terhadap BK memerlukan upaya agar memberikan pengetahuan dan pemahaman kepada siswa/i tentang Bimbingan Konseling. Penelitian ini bertujuan mendeskripsikan mispersepsi siswa terhadap BK dan upaya guru BK dalam menangani mispersepsi siswa terhadap BK di SMP Negeri 5 Balikpapan. Pengumpulan data yang digunakan yaitu observasi, angket dan wawancarat. Data analisis yang digunakan adalah deskriptif kualitatif, yaitu memberikan gambaran tentang kenyataan yang terjadi di lapangan. Subjek pada penelitian ini adalah 1136 siswa dan 1 guru BK. Hasil dari penelitian ini adalah dari 15 mispersepsi sebagaimana yang telah peneliti teliti, terdapat dua mispersepsi dengan presentase tinggi oleh siswa/i terhadap BK yaitu BK dilakukan hanya untuk orang dan masalah tertentu saja dan BK merupakan polisi sekolah. Upaya guru Bk dalam menangani mispersepsi siswa/i SMP Negeri 5 Balikpapan terhadap BK yaitu sosialiasi mengenai pengenalan Bimbingan Konseling, getok tular, bekerja sama dengan PIKR (pusat informasi dan konseling remaja) atau konseling teman sebaya, mengundang instansi seperti sekolah lanjut, kepolisian, BNN, memberikan kebebasan kepada siswa/i curah pendapat dalam berbagai konteks.

Actions (login required)

View Item