Hakim, Muhammad Erfan (2023) Problematika Rumah Tangga Menantu yang Tinggal Serumah dengan Mertua (Studi Kasus Desa Benawa Tengah Kecamatan Barabai). Skripsi, Syariah.

	Text PERNYATAAN.pdf Download (862kB)
	Text AWAL.pdf Download (1MB)
	Text ABSTRAK.pdf Download (147kB)
	Text BAB 1.pdf Download (621kB)
	Text BAB II.pdf Restricted to Repository staff only Download (662kB)
	Text BAB III.pdf Download (322kB)
	Text BAB IV.pdf Download (562kB)
	Text BAB V.pdf Download (150kB)
	Text DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (493kB)
	Text LAMPIRAN.pdf Download (2MB)

ABSTRAK

Rumah tangga merupakan tempat bersatunya suami istri yang diikat oleh pernikahan yang sah dengan tujuan untuk memperoleh keturunan. Pernikahan menjadikan suami istri memiliki hak dan kewajiban satu sama lain yang harus dipenuhi. Dalam banyak kasus pasangan muda pada awal masa pernikahan masih memilih untuk tinggal serumah dengan orangtuanya terutama dari pihak suami sehingga istri pun diharuskan ikut bersama suami untuk tinggal bersama dengan orangtuanya dalam hal ini adalah mertua bagi sang istri. Hal tersebut membuat timbulnya problematika rumah tangga yang mendorong mertua ikut campur di dalamnya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui problematika rumah tangga yang tinggal serumah dengan menantu dan mengetahui cara penyelesaiannya. Penelitian ini adalah penelitian lapangan yang terjun langsung ke lokasi penelitian untu mengumpulkan data. Subjek dalam penelitian ini adalah menantu dan mertua yang tinggal serumah. Objek dalam penelitian ini adalah problematika rumah tangga yang serumah dengan menantu dan penyelesaian problematika rumah tangga yang tinggan serumah dengan menantu Teknik pengumpulan data yang digunakan meliputi observasi, wawancara dan dokumentasi. Teknik analisis data yang digunakan adalah dengan menggunakan teknik analisis deskriptif dengan menggunakan pendekatan kualitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat problematika rumah tangga yang tinggal serumah dengan menantu berkaitan dengan pelaksanaan hak dan kewajiban suami istri. Masalah tersebut antara lain adalah menantu yang belum sepenuhnya dapat memperoleh keperluan hidup rumah tangga, menantu yang tidak memperoleh pendidikan agama dari suami, menantu yang belum sepenuhnya dapat memperoleh nafkah, menantu yang belum bisa memenuhi dan memperoleh biaya rumah tangga hingga pengobatan, menantu yang belum bisa menanggung biaya pendidikan anak, menantu yang kurang bisa memasak dan membersihkan rumah serta adanya perbedaan selera masakan antara mertua dan menantu. Penyelesaian problematika tersebut ditempuh dengan cara berdiskusi untuk menemukan sebuah solusi

Actions (login required)

View Item