Norfalah, Alfisyahrini (2023) Internalisasi Nilai-Nilai Multikultural di MIN 2 Hulu Sungai Tengah. Skripsi, Tarbiyah dan Keguruan.

	Text PERNYATAAN .pdf Download (1MB)
	Text AWALAN.pdf Download (624kB)
	Text ABSTRAK .pdf Download (145kB)
	Text BAB I .pdf Download (555kB)
	Text BAB II.pdf Restricted to Repository staff only Download (400kB)
	Text BAB III.pdf Download (164kB)
	Text BAB IV.pdf Download (353kB)
	Text BAB V.pdf Download (149kB)
	Text DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (370kB)
	Text LAMPIRAN.pdf Download (960kB)

ABSTRAK

Indonesia merupakan negara multikultural. Dampak positif multikultural yaitu mampu mengukuhkan persatuan, sedangkan dampak negatif dari multikultural yaitu mampu menyebabkan perpecahan. Pada MIN 2 Hulu Sungai Tengah adanya terdapat berbagai perbedaan di antara siswa misalnya perbedaann bahasa, perbedaan suku, perbedaan kemampuan akademik, dan lainnya terkadang dapat menimbulkan sebuah perselisihan yang menyebabkan siswa saling mengejek satu sama lain bahkan sampai bertengkar. Melihat hal tersebut, penting dilakukan internalisasi nilai multikultural agar siswa mampu menghargai berbagai perbedaan dan keragaman yang ada di sekitarnya. Fokus penelitian ini adalah proses internalisasi nilai-nilai multikultural di MIN 2 Hulu Sungai Tengah serta faktor pendukung dan penghambat internalisasi nilai-nilai multikultural di MIN 2 Hulu Sungai Tengah. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui proses internalisasi nilai-nilai multikultural di MIN 2 Hulu Sungai Tengah serta faktor pendukung dan penghambatnya. Penelitian ini merupakan penelitian lapangan, berlokasi di MIN 2 Hulu Sungai Tengah menggunakan jenis penelitian pendekatan kualitatif deskriptif. Subjek pada penelitian ini adalah 4 orang guru kelas IV. Teknik pengumpulan data menggunakan wawancara, observasi, dan dokumentasi. Teknik analisis data menggunakan model interaktif Miles dan Huberman, yaitu dengan tahapan pengumpulan data, reduksi data, penyajian data, dan kesimpulan. Hasil penelitian ini yaitu proses internalisasi nilai-nilai multikultural kepada siswa di MIN 2 Hulu Sungai Tengah dilakukan dengan memberikan pengetahuan kepada siswa mengenai nilai multikultural yang diinternalisasikan, guru memberikan contoh yang menceriminkan nilai multikultural, guru juga memberikan nasehat dan contoh teladan kepada siswa mengenai perilaku yang sesuai dengan nilai multikultural, kemudian guru memberikan pembiasaan kepada siswa untuk mengamalkan nilai multikultural yang telah diajarkan, dan kegiatan madrasah yang mendukung internalisasi nilai multikultural adalah makan bersama, shalat dhuha berjamaah, serta mengadakan perlombaan untuk siswa. Adapun faktor pendukungnya, yaitu peran guru, peran orangtua, teman sebaya, dan siswa. Faktor penghambatnya, yaitu terdapat beberapa siswa yang individualis dan sikap siswa yang kurang patuh.

Actions (login required)

View Item