M. Maulana, M. Maulana (2024) Problematika Kehidupan Keluarga Pekerja Seks Komersial (Studi Kasus di Kota Banjarmasin). Skripsi, Fakultas Syariah.

	Text PERNYATAAN KEASLIAN TULISAN.pdf Download (169kB)
	Text AWAL.pdf Download (681kB)
	Text ABSTRAK.pdf Download (165kB)
	Text BAB I.pdf Download (389kB)
	Text BAB II.pdf Restricted to Repository staff only Download (306kB)
	Text BAB III.pdf Download (173kB)
	Text BAB IV.pdf Download (301kB)
	Text BAB V.pdf Download (104kB)
	Text DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (221kB)
	Text LAMPIRAN.pdf Download (1MB)

ABSTRAK

Penelitian ini dilatar belakangi oleh . keadaan ekonomi keluarga pekerja seks komersial yang mendesak dengan terbatasnya kemampuan serta persediaan lapangan pekerjaan yang tidak memadai sering menjadi alasan sebagian besar wanita memilih sebagai PSK. Penelitian ini bertujuan untuk peneliti secara empiris mengenai Problematika kehidupan keluarga pekerja seks komerisal studi kasus Kota Banjarmasin. Jenis penelitian ini adalah penelitian lapangan (field research). Dalam pengumpulan data penulis menggunakan data teknik wawancara terstruktur (interview), dengan sumber data yaitu para PSK sebagai informan dalam penelitian ini. Data yang akan digali mengenai Problematika kehidupan keluarga pekerja seks komerisal studi kasus Kota Banjarmasin. Berdasarkan hasil dari penelitian ini dapat disimpulkan bahwa: 1. Kasus pertama ibu dari informan selalu menasehati agar berhenti menjadi psk. Sedangkan kasus kedua ayah dari informan tidak mengetahui anaknya sebagai psk akan tetapi, kakak kandung informan yang selalu menegur informan menjauhi pekerjaan yang haram. Selanjutnya kasus ketiga dari ibu kandung informan awalnya yang mengajak informan menjadi pekerja sesk komersial. 2. Masalah hempitan ekonomi menjadi alasan utama bagi para informan sehingga melakukan pekerjaan yang haram. Selain itu frustasi dalam keluarga bagian dari penyebab dan Faktor ilmu agama yang kurang. 3. Dalam islam jelas bahwa psk adalah berbuatan zina dan termasuk dosa besar. Problemnya yang akan timbul seperti rusaknya hubungan dalam keluarga.

Actions (login required)

View Item