Nor Taslim, Muhammad (2017) Pelanggaran Hukum dalam Jual Beli Baju Secara Online Perspektif Hukum Islam. Tesis, Pascasarjana.

	Text PERNYATAAN.pdf Download (392kB)
	Text AWAL.pdf Download (460kB)
	Text ABSTRAK.pdf Download (138kB)
	Text BAB I.pdf Download (555kB)
	Text BAB II.pdf Restricted to Repository staff only Download (579kB)
	Text BAB III.pdf Download (159kB)
	Text BAB IV.pdf Download (668kB)
	Text BAB V.pdf Download (62kB)
	Text DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (214kB)
	Text LAMPIRAN.pdf Download (86kB)

ABSTRAK

M. Nor Taslim, S.Ag., NIM. 1002020617, Judul Tesis: "Pelanggaran Hukum dalam Jual Beli Baju Secara Online Perspektif Hukum Islam", di bawah bimbingan I: Prof. Dr. H. Ahmadi Hasan, MH. dan II: Dr. H. Akhmad Sukris Sarmadi, S.Ag., MH., pada Pascasarjana IAIN Antasari Banjarmasin, 2017. Kata Kunci: Pelanggaran Hukum, Jual Beli Online Jual beli secara online secara umum merupakan jenis lain dari perdagangan yang biasanya. Namun bedanya, si penjual dan si pembeli bisa jadi tidak bertatap muka, bahkan tidak akan pernah bertemu. Jual beli secara online lebih merujuk ke perdagangan, aktifitas jual beli dan atau pertukaran uang dengan barang. Sebagaimana dalam konsep perdagangan, jual beli baju secara online menimbulkan perikatan antara para pihak untuk memberikan suatu prestasi. Implikasi dari perikatan itu adalah timbulnya hak dan kewajiban yang harus dipenuhi oleh para pihak yang terlibat. Oleh karena itu, penelitian dilakukan untuk mengetahui tinjauan hukum Islam terhadap permasalahan ini. Metode yang dipergunakan dalam penyusunan tesis ini adalah penelitian hukum yuridis normatif yang menekankan pada tinjauan hukum Islam terhadap jual beli baju secara online. Tujuan dari tesis ini adalah untuk mendiskripsikan wujud pelanggaran dalam jual beli baju secara online dan untuk mengetahui pandangan hukum Islam terhadap jual beli baju secara online. Pelanggaran hukum yang terjadi dalam jual beli baju secara online adalah pelanggaran terhadap barang yang diperjualbelikan dan adanya unsur paksaan/menghilangkan hak khiyar pembebli. Praktek akad/kontrak jual beli baju secara online mendapatkan pengakuan dan legalitas dari syara’, dan sah untuk dilaksanakan dan bahkan dioperasionalkan dalam kehidupan manusia sebagaimana halnya praktek jual beli pada umumnya. Hendaknya para pihak yang melakukan jual beli baju secara online agar memperhatikan asas dan etika transaksi Islam supaya terhindar dari berbagai praktek transaksi yang yang dilarang oleh agama, serta dapat menjadikan usaha yang dijalankannya bernilai ibadah di hadapan Allah SWT.

Actions (login required)

View Item