Nur Hikmah, Siti (2017) Strategi Coping Mahasiswa akibat Perceraian Orang Tua (Studi Kasus Mahasiswa Program Studi Bimbingan dan Konseling Islam). Skripsi, Tarbiyah dan Keguruan.

	Text PERNYATAAN.pdf Download (22kB)
	Text AWAL.pdf Download (759kB)
	Text ABSTRAK.pdf Download (150kB)
	Text BAB 1.pdf Download (372kB)
	Text BAB II.pdf Restricted to Repository staff only Download (433kB)
	Text BAB III.pdf Download (193kB)
	Text BAB IV.pdf Download (338kB)
	Text BAB V.pdf Download (93kB)
	Text DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (12kB)
	Text LAMPIRAN.pdf Download (286kB)

ABSTRAK

Siti Nur hikmah. 2017. Strategi Coping Mahasiswa akibat Perceraian Orang Tua (Studi Kasus Mahasiswa Program Studi Bimbingan dan Konseling Islam). Skripsi, Jurusan Kependidikan Islam (KI)- Bimbingan dan Konseling Islam (BKI), Fakultas Tarbiyah dan Keguruan. Pembimbing: Drs. Emroni, M.Ag. Kata Kunci : Strategi Coping, Perceraian Orang Tua Perceraian memiliki pengaruh yang besar terutama pada anak. Pada umumnya, orang tua yang bercerai akan lebih siap menghadapi perceraian dibandingkan anak. Hal ini dikarenakan sebelum bercerai orang tua telah mempertimbangkan dengan baik tanpa memikirkan kesiapan anak untuk dapat menerima keputusan yang telah dibuat oleh orang tua. Besar kemungkinan anak tersebut akan memberikan dampak negatif pada perkembangannya. Anak akan mengalami stres, kemudian dituntut melakukan suatu tindakan dalam hal melawan untuk mengatasi permasalahannya yang disebut dengan strategi coping. Berdasarkan hasil observasi yang dilakukan oleh penulis ditemui beberapa orang mahasiswa program studi Bimbingan dan Konseling Islam yang orang tuanya bercerai. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui strategi coping pada mahasiswa korban perceraian orang tua program studi Bimbingan dan Konseling Islam. Subjek dalam penelitian ini adalah mahasiswa dari program studi Bimbingan dan konseling Islam yang berjumlah empat orang, dua orang dari angkatan 2013, satu orang dari angkatan 2015 dan satu orang dari angkatan 2016. Sedangkan yang menjadi objek adalah mahasiswa korban perceraian orang tua program studi Bimbingan dan Konseling Islam. Penelitian ini dilakukan dengan metode kualitatif berupa studi kasus, pengumpulan data yang dilakukan dalam penelitian ini adalah metode wawancara, observasi dan dokumentasi. Hasil yang diperoleh dari penelitian ini menunjukan bahwa strategi coping pada mahasiswa korban perceraian orang tua program studi Bimbingan dan Konseling Islam meliputi adanya kontrol diri, menghindar dengan cara menjauhi sumber masalah, penilaian kembali secara positif, memanjakan diri sendiri, pengalihan kepada aktifitas-aktifitas positif dan menyenangkan, mekanisme pertahanan diri, agresi dan hubungan dengan Allah berupa sholat, membaca Al-Qur’an dan berdoa.

Actions (login required)

View Item