Anwari, Zahhir (2019) Penghafalan Al-Qur’an di MTs Daarul Ihsan Islamic Boarding School Banjarmasin. Skripsi, Tarbiyah dan Keguruan.

	Text PERNYATAAN.pdf Download (132kB)
	Text AWAL.pdf Download (451kB)
	Text ABSTRAK.pdf Download (201kB)
	Text BAB I.pdf Download (380kB)
	Text BAB II.pdf Restricted to Repository staff only Download (408kB)
	Text BAB III.pdf Download (172kB)
	Text BAB IV.pdf Download (520kB)
	Text BAB V.pdf Download (79kB)
	Text DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (133kB)
	Text LAMPIRAN.pdf Download (855kB)

ABSTRAK

MTs Daarul Ihsan Islamic Boarding School Banjarbaru merupakan sekolah berbasis pondok pesantren modern dengan program unggulan takhassush tahfiz Qur’an selama 3 tahun dengan penguasaan minimal 10 juz hingga 30 juz. MTs Daarul Ihsan mempunyai 3 program tahfiz yaitu Reguler (10 juz), Mutawasitah (15 juz) dan Mumayyazah (20 juz). MTs Daarul Ihsan sudah banyak melahirkan anak-anak hafiz Qur’an. Selain itu MTs Daarul Ihsan juga mempunyai sederet prestasi dalam bidang tahfiz al-Qur’an. MTs Daarul Ihsan juga menyelenggarakan sekolah pendidikan formal dengan menggunakan kurikulum kemenag sebagai acuan dalam proses belajar mengajar. Adapun tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pelaksanaan menghafal al-Qur’an yang ada di MTs Daarul Ihsan Islamic Boarding School Banjarbaru yang meliputi persiapan, pelaksanaan, penyetoran, metode, evaluasi, tindak lanjut evaluasi serta untuk mengetahui problematika yang dialami santri dalam menghafal al-Qur’an di MTs Daarul Ihsan Islamic Boarding School Banjarbaru. Penelitian ini adalah penelitian lapangan (field research), yaitu penelitian yang bertujuan terjun kelapangan untuk menggali dan mengumpulkan sejumlah data yang diperlukan mengenai penghafalan al-Qur’an di MTs Daarul Ihsan Banjarbaru yang meliputi persiapan, pelaksanaan, penyetoran, metode, evaluasi dan tindak lanjut evaluasi. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif yaitu dengan menganalisis fenomena yang diamati. Objek dalam penelitian ini ada penghafalan al-Qur’an di MTs Daarul Ihsan yang meliputi: persiapan, pelaksanaan, penyetoran, metode evaluasi dan tindak lanjut evaluasi serta problematika menghafal al-Qur’an. Sedangkan subjek penelitian ini adalah 5 orang ustadz dan 65 santri. Pengumpulan data dalam penelitian ini diambil dengan cara observasi, wawancara dan dokumetasi. Setelah data terkumpul, selanjutnya data tersebut akan diolah dengan cara koleksi, editing dan interpretasi data. Selanjutnya data akan dianalisis secara deskriftif kualitatif. Berdasarkan hasil analisis data, dapat diperoleh kesimpulan bahwa pelaksanaan menghafal al-Qur’an yang ada di MTs Daarul Ihsan dilaksanakan pada pagi hari untuk setoran hafalan dan sore hari untuk muraja’ah. Metode yang digunakan dalam menghafal adalah metode Wahdah dan Tasmi. Selain itu, sistem evaluasi berupa tahsin bacaan, ujian pekanan dan ujian semester. Selanjutnya tindak lanjut evaluasi berupa laporan hafalan berkala ke orangtua santri, klinik tahfiz dan karantina tahfiz. Adapun faktor-faktor yang menghambat dalam menghafal al-Qur’an diantaranya rasa malas, mengantuk, kurang lancarnya dalam membaca al-Qur’an dan minimnya waktu yang tersedia.

Actions (login required)

View Item