Sadiyan, Sadiyan (2021) Motivasi Orangtua dan Kesiapan Anak Mengikuti Pendidikan Rumah Tahfidz di Daerah Kota Banjarmasin. Tesis, Pascasarjana.

	Text PERNYATAAN KEASLIAN TULISAN.pdf Download (193kB)
	Text AWAL.pdf Download (2MB)
	Text ABSTRAK.pdf Download (94kB)
	Text BAB I.pdf Download (324kB)
	Text BAB II.pdf Restricted to Repository staff only Download (536kB)
	Text BAB III.pdf Download (226kB)
	Text BAB IV.pdf Download (394kB)
	Text BAB V.pdf Download (98kB)
	Text DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (183kB)
	Text LAMPIRAN.pdf Download (964kB)

ABSTRAK

Latar belakang penelitian ini adalah keingintahuan peneliti terhadap motivasi orangtua dan kesiapan anak belajar di Rumah Tahfidz. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana motivasi orangtua kepada anaknya untuk belajar di Rumah Tahfidz dan bertujuan untuk mengetahui bagaimana kesiapan anak belajar di Rumah Tahfidz tersebut. Penelitian ini adalah penelitian lapangan (field research) yang menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan studi kasus. Objek dalam penelitian ini adalah motivasi orangtua dan kesiapan anak, sedangkan subjeknya adalah orangtua dan anak yang terlibat dengan Rumah Tahfidz. Instrument dalam penelitian adalah observasi, wawancara, dan dokumentasi. Setelah data terkumpul, selanjutnya diproses melalui editing, klasifikasi, dan interpretasi data kemudian dianalisis dengan menggunakan analisis deskriptif kualitatif. Hasil penelitian menunjukan bahwa: (1) dari tujuh belas orangtua yang diteliti mereka memiliki cara dan pandangan yang berbeda-beda dalam motivasi anak belajar di Rumah Tahfidz, tetapi masih sama dengan berlandaskan dalil al-Qur’an dan hadits yaitu, mendapatkan keutamaankeutamaan atau balasan bagi orang yang membaca, mengamalkan, serta menghafal al-Qur’an tersebut di dunia maupun di akhirat, dan mereka selalu menyertakan do’a serta harapan untuk anak: (2) dan tujuh belas anak yang diteliti juga memiliki kesiapan yang berbeda-beda, tetapi secara garis besar mereka siap mengikuti pendidikan Rumah Tahfidz tersebut yaitu dengan berusaha membaca, menghafal dan muraja’ah lebih gigih; (3) adapun problematika motivasi orangtua terhadap anak yang belajar di Rumah Tahfidz, yaitu ketika anak merasa malas, merasa lelah, merasa bosan dan merasa tidak mempunyai kemampuan untuk belajar al-Qur’an, sehingga orangtua terkendala dalam hal tersebut; (3) adapun problematika kesiapan anak belajar di Rumah Tahfidz terkait kemampuan belajar mereka yaitu, sering datang terlambat, tidak mampu menghafal, lambat dalam menghafal, hafalan tidak lancar, sering diajak teman bercanda saat menghafal dan munculnya rasa malas saat menghafal. Temuan penelitian ini perlu untuk dikembangkan melalui penelitian lebih lanjut dengan melihat berbagai cabang keilmuan yang memiliki keterkaitan dengan penelitian ini guna memperoleh temuan-temuan baru yang lebih akurat dan relevan sesuai dengan perkembangan ilmu pendidikan.

Actions (login required)

View Item