Sarah, Nur Yuni (2024) Peranan Penyuluh Sosial dalam Mengembangkan Pelayanan Kesehatan Peduli Remaja (PKPR) di Kota Banjarmasin. Skripsi, Dakwah dan Ilmu Komunikasi.

	Text PERNYATAAN KEASLIAN TULISAN.pdf Download (248kB)
	Text AWAL.pdf Download (676kB)
	Text ABSTRAK.pdf Download (200kB)
	Text BAB I.pdf Download (793kB)
	Text BAB II.pdf Restricted to Repository staff only Download (671kB)
	Text BAB III.pdf Download (434kB)
	Text BAB IV.pdf Download (661kB)
	Text BAB V.pdf Download (200kB)
	Text DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (425kB)
	Text DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (425kB)
	Text LAMPIRAN-LAMPIRAN.pdf Download (1MB)

ABSTRAK

Banyak ahli di bidang psikologi perkembangan yang menyebut masa remaja sebagai masa krisis karena banyaknya permasalahan dan krisis yang muncul pada masa tersebut. Saat ini, hal yang menjadi perhatian adalah dari sudut pandang kesehatan. Salah satu inisiatif pemerintah untuk mewujudkan remaja sehat adalah Program Pelayanan Kesehatan Peduli Remaja (PKPR). Dimana fasilitas Masyarakat seperti puskesmas, rumah sakit, dan tempat berkumpulnya remaja seperti mal, dan lain sebagainya dapat menggunakan dan melaksanakan pendekatan ini. Penelitian ini berfokus peranan penyuluh sosial dalam mengembangkan pelayanan kesehatan peduli remaja (PKPR). Peran berdasarkan definisi dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), dapat diartikan sebagai perangkat tingkah yang diharapkan dimiliki setiap individu yang memiliki kedudukan di masyarakat. Adapun peran yang dimaksud pada penelitian ini yaitu peranan penyuluh sosial sebagai motivator, koordinator, dan konselor. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian lapangan dengan pendekatan yang dilakukan yaitu Pendekatan Deskriptif kualitatif. Subjek penelitian adalah penyuluh sosial di puskesmas dengan objek penelitian yaitu peranan penyuluhan sosial dalam mengembangkan pelayanan kesehatan peduli remaja (PKPR). Data dikumpulkan melalui observasi, wawancara dan dokumentasi. Berdasarkan analisis penulis, hasil penelitian ini menunjukan bahwa kesehatan sebegitu pentingnya untuk diperhatikan, khususnya bagi remaja sendiri. Adapun yang harus dijaga tidak hanya kesehatan fisik jasmani saja, namun juga kesejahteraan mental remaja itu sendiri. Hal hal yang diusahakan oleh PKPR di kota Banjarmasin telah sesuai dengan tujuan peneliti ingin megetahui peran dari penyuluh sosial dalam pelayanan kesehatan remaja

Actions (login required)

View Item