Saputra, Rizqi Yanuari (2024) Manajemen Pelayanan Pendaftaran Calon Jemaah Haji Pada Kantor Kementerian Agama Kota Banjarbaru. Skripsi, Dakwah dan Ilmu Komunikasi.

	Text PERNYATAAN (Rizqi Yanuari Saputra 170103030115).pdf Download (125kB)
	Text AWAL (Rizqi Yanuari Saputra 170103030115)_2.pdf Download (1MB)
	Text ABSTRAK (Rizqi Yanuari Saputra 170103030115).pdf.pdf Download (32kB)
	Text BAB I (Rizqi Yanuari Saputra 170103030115).pdf.pdf Download (145kB)
	Text BAB II (Rizqi Yanuari Saputra 170103030115).pdf.pdf Restricted to Repository staff only Download (330kB)
	Text BAB III (Rizqi Yanuari Saputra 170103030115).pdf.pdf Download (112kB)
	Text BAB IV (Rizqi Yanuari Saputra 170103030115).pdf.pdf Download (297kB)
	Text BAB V (Rizqi Yanuari Saputra 170103030115). pdf.pdf Download (35kB)
	Text DAFTAR PUSTAKA (Rizqi Yanuari Saputra 170103030115).pdf.pdf Download (205kB)
	Text LAMPIRAN (Rizqi Yanuari Saputra 170103030115).pdf.pdf Download (365kB)

ABSTRAK

Penelitian ini bertujuan untuk: 1) Untuk mengetahui, mendeskripsikan dan menganalisis aktivitas manajemen pelayanan ibadah haji di Kantor Kementerian Agama Kota Banjarbaru. 2) Untuk mengetahui faktor pendukung dan penghambat dalam pelayanan ibadah haji di Kantor Kementerian Agama Kota Banjarbaru. Metode penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan jenis penelitian deskriptif kualitatif. Adapun Teknik pengumpulan datanya menggunakan observasi, wawancara dan dokumentasi, kemudian dianalisis menggunakan Teknik analisis data reduksi data, display data dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa 1) Manajemen pelayanan Jemaah haji yang diterapkan di Kementerian Agama Kota Banjarbaru yaitu meliputi proses perencanaan, pengorganisasian, penggerakan dan pengawasan terhadap bentuk�bentuk pelayanan yang diberikan oleh Kementerian Agama Kota Banjarbaru, antara lain: pelayanan pendaftaran, pembayaran BPIH, pembatalan, penyusunan kelengkapan dokumen Jemaah, bimbingan manasik haji, pembentukan regu dan rombongan, pemberangkatan, serta pemulangan. Hasil wawancara dengan beberapa Jemaah haji diakui bahwa pelayanan yang diberikan oleh Kementerian Agama Kota Banjarbaru telah sesuai dengan apa yang diharapkan. 2) Beberapa faktor penghambat, diantaranya: ketidaksinkronan dokumen Jemaah haji, Jemaah haji tidak memiliki dokumen inti, Jemaah haji mengganti identitas diri tanpa melapor pada Penyelenggara Haji dan Umrah (PHU) Kemenag Kota Banjarbaru, masalah perbedaan nama pada paspor Jemaah, ruangan PHU yang belum memadai, peralatan yang menunjang pelayanan masih belum mencukupi, kurang terkoordinirnya pelayanan kepulangan Jemaah haji setibanya di tanah air, tidak adanya website khusus Kemenag Kota Banjarbaru, serta tidak tersedianya kotak saran yang bertujuan sebagai bahan evaluasi dalam memberikan pelayanan kepada jemaah haji di Kementerian Agama Kota Banjarbaru

Actions (login required)

View Item