Aulia, Zahra’unnisa (2024) Implementasi Manajemen Strategis dalam Mengatasi Kelemahan Mutu Lulusan di Madrasah Aliyah Negeri 4 Banjar. Skripsi, Tarbiyah dan Keguruan.
Text
PERNYATAAN KEASLIAN TULISAN.pdf Download (411kB) |
|
Text
AWAL.pdf Download (1MB) |
|
Text
ABSTRAK.pdf Download (511kB) |
|
Text
BAB I.pdf Download (739kB) |
|
Text
BAB II.pdf Restricted to Repository staff only Download (706kB) |
|
Text
BAB III.pdf Download (748kB) |
|
Text
BAB IV.pdf Download (904kB) |
|
Text
BAB V.pdf Download (413kB) |
|
Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (415kB) |
|
Text
LAMPIRAN.pdf Download (1MB) |
ABSTRAK
Pendidikan merupakan komponen penting dalam pembangunan sumber daya manusia dan peningkatan mutu pendidikan menjadi tantangan besar bagi sekolah menengah di Indonesia. Mutu lulusan yang rendah akan berpengaruh terhadap daya saing dalam menghadapi pasar kerja dan pendidikan tinggi. Penerapan manajemen strategis menjadi bagian yang sangat penting untuk membantu peningkatan mutu lulusan di lembaga pendidikan. Grand Theory yang digunakan dalam penelitian ini adalah teori dari David Hunger yang terdiri dari beberapa elemen-elemen dasar dari proses manajemen strategis, yaitu: 1) pengamatan lingkungan, 2) perencanaan strategis, 3) implementasi strategis, 4) evaluasi strategis. Dalam penelitian ini, peneliti menggunakan pendekatan kualitatif dengan jenis penelitian deskriptif kualitatif. Teknik pengumpulan data berupa wawancara, observasi, dan dokumentasi. Teknik analisis data menggunakan model Miles dan Huberman yang meliputi reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Sedangkan untuk memeriksa keabsahan data, peneliti menggunakan teknik triangulasi data. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa: 1) kepala madrasah melakukan pengamatan langsung melalui koordinasi dengan wakil kepala madrasah bidang kesiswaan terkait mutu lulusan. Madrasah Aliyah Negeri 4 Banjar juga memiliki sistem pemantauan lulusan yang terorganisir dengan baik mengenai kelanjutan pendidikan lulusan, yang dikelola oleh wakil kepala madrasah bidang kesiswaan. 2) kepala madrasah melakukan perencanaan strategis melalui penetapan visi dan misi, serta membentuk tim kerja untuk merancang strategi peningkatan mutu lulusan. Kepala madrasah juga menekankan pentingnya menetapkan tujuan jangka panjang yang meliputi pengembangan keterampilan sosial dan emosional siswa. 3) kepala madrasah menganalisis dan merencanakan perubahan untuk meningkatkan mutu lulusan meliputi penguatan kurikulum dan kompetensi guru. 4) kepala madrasah melakukan evaluasi secara berkelanjutan dengan mengadakan rapat evaluasi untuk memastikan perbaikan dan kemajuan dalam proses implementasi strategis berlangsung.
Item Type: | Skripsi |
---|---|
Subjects: | L Education > L Education (General) |
Divisions: | Fakultas Tarbiyah dan Keguruan > Manajemen Pendidikan Islam |
Depositing User: | FAHMI FAHMI FAHMI |
Date Deposited: | 20 Jan 2025 05:53 |
Last Modified: | 20 Jan 2025 05:53 |
URI: | http://idr.uin-antasari.ac.id/id/eprint/28230 |
Actions (login required)
View Item |