Khoiriyah, Isa (2018) Analisis Nilai-Nilai Karakter dalam Film Animasi Toy Story. Skripsi, Tarbiyah dan Keguruan.

	Text PERNYATAAN.pdf Download (823kB)
	Text AWAL.pdf Download (1MB)
	Text ABSTRAK.pdf Download (401kB)
	Text BAB I.pdf Download (683kB)
	Text BAB II.pdf Restricted to Repository staff only Download (496kB)
	Text BAB III.pdf Download (744kB)
	Text BAB IV.pdf Download (179kB)
	Text BAB IV.pdf Download (179kB)
	Text DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (387kB)
	Text LAMPIRAN.pdf Download (2MB)

ABSTRAK

Isa Khoiriyah. 2018. Analisis Nilai-Nilai Karakter dalam Film Animasi Toy Story. Skripsi, Jurusan Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah, Fakultas Tarbiyah dan Keguruan. Pembimbing : (I) Drs. M. Ramli, AR., M.Pd. (II) Tamjidnor, S.Ag., M.Pd.I. Latar belakang masalah dari penelitian ini adalah adanya kasus-kasus yang memperlihatkan karakter anak yang menurun dimana salah satu penyebabnya adalah tontonan televisi seperti film. Film selain menjadi sarana hiburan juga berperan menjadi salah satu media untuk penanaman nilai-nilai kepada penontonnya. Film yang dipilih dalam penelitian ini adalah fim animasi Toy Story. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui nilai-nilai karakter yang terdapat dalam film animasi Toy Story dan relevansinya dengan perkembangan anak usia SD/MI. Penelitian ini merupakan penelitian kepustakaan (Library Research) dengan menggunakan pendekatan struktural. Sumber data diambil dari film animasi Toy Story dan buku-buku, jurnal, dan artikel yang berhubungan dengan penelitian ini. Metode pengumpulan data yang digunakan adalah metode dokumentasi dan survey kepustakaan. Data dianalisis dengan metode analisis isi (Content Analysis). Hasil penelitian ini adalah nilai-nilai karakter yang ada dalam film animasi Toy Story adalah nilai kreatif, nilai bersahabat/komunikatif, nilai rasa ingin tahu, nilai peduli sosial, nilai solidaritas, dan nilai kerjasama. Nilai karakter yang ada dalam film animasi Toy Story yang relevan dengan perkembangan sosial anak usia SD/MI adalah nilai kreatif, nilai bersahabat/komunikatif, nilai rasa ingin tahu, nilai peduli sosial, dan nilai kerjasama karena kelima nilai tersebut sesuai dengan perilaku sosial anak dan teori psikososial sedangankan nilai solidaritas dianggap tidak relevan karena anak pada usia SD/MI masih memiliki ego yang tinggi dan masih memikirkan dirinya sendiri

Actions (login required)

View Item