Ria, Septiyana (2018) Efektivitas Model Pembelajaran Student Team Achievement Devision dengan Strategi Peer Lesson dalam Mata Pelajaran IPA Di Kelas IV MIN 3 Kota Banjarmasin. Skripsi, TARBIYAH DAN KEGURUAN.

	Text PERNYATAAN.pdf Download (762kB)
	Text AWAL.pdf Download (1MB)
	Text ABSTRAK.pdf Download (6kB)
	Text BAB I.pdf Download (542kB)
	Text BAB II.pdf Restricted to Repository staff only Download (418kB)
	Text BAB III.pdf Download (720kB)
	Text BAB IV.pdf Download (553kB)
	Text BAB V .pdf Download (179kB)
	Text Daftar Pustaka.pdf Download (398kB)
	Text DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (398kB)
	Text LAMPIRAN.pdf Download (12MB)

ABSTRAK

ABSTRAK Ria Septiyana, 2018. Efektivitas Model Pembelajaran Student Team Achievement Devision Dengan Strategi Peer Lesson dalam Mata Pelajaran IPA di Kelas IV MIN 3 Kota Banjarmasin. Skripsi, Jurusan Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah, Fakutas Tarbiyah dan Keguruan. Pembimbing (Bidang Konten dan Metodologi) Dr. Hj. Romdiyah, M.Pd, (Bahasa dan Teknik Penulisan) Siti Shalihah, S. Pd,. MS Kata Kunci: Pengaruh, model pembelajaran STAD, strategi peer lesson, hasil belajar, IPA. Penelitian ini didasari oleh observasi peneliti ke sekolah, peneliti melihat keadaan peserta didik ketika proses pembelajaran yang cenderung ribut, namun ketika dibuat kegiatan pembelajran berkelompok peserta didik cenderung lebih mudah di arahkan menjadi kondusif. Rumusan Masalah dalam penelitian ini adalah Bagaimana hasil belajar peserta didik yang menggunakan model pembelajaran STAD dengan strategi Peer lesson pada mata pelajaran IPA di MIN 3 Kota Banjarmasin dan apakah model STAD dengan stgrategi peer lesson lebih efektif dibanding pembelajaran konvensional. Pendekatan dalam penelitian ini adalah pendekatan kuantitatif. Metode yang digunakan adalah desain quasi eksperimen (quasi experimental design) dengan menggunakan desain nonequivalent control group design. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah tes, observasi, wawancara dan dokumentasi. Penelitian ini dilakukan di dua kelas berbeda yaitu kelas IV A sebagai kelas eksperimen dan kelas IV B sebagai kelas kontrol. Pembelajaran dilakukan selama 2 kali pertemuan per kelas, ditambah 2 hari untuk penilaian awal dan penilain hasil belajar. Hasil pembelajaran kelas eksperimen lebih efektif dilihat nilai rata-rata hasil belajar pada kelas eksperimen adalah 85,67 berada pada kualifikasi baik dan rata-rata nilai kelas kontrol adalah 79,00 berada pada kualifikasi cukup baik. Berdasarkan perbedaan hasil belajar antara kelas eksperimen dengan kelas kontrol yang dibuktikan oleh uji u (Man-Whitney). Hasil uji u (Mann-Whitney) yang menyatakan bahwa nilai Sig. pada penelitian ini adalah 0,028 Maka 0,028 < 0,05 sehingga Ha diterima dan Ho ditolak.

Actions (login required)

View Item