Misliani, Noor (2019) Etnomatematika Kerajinan Tangan Anyaman Masyarakat Kabupaten Tapin Kalimantan Selatan Berdasarkan Konsep Geometri. Skripsi, Tarbiyah dan Keguruan.

	Text PERNYATAAN.pdf Download (130kB)
	Text AWAL.pdf Download (861kB)
	Text ABSTRAK.pdf Download (84kB)
	Text BAB I.pdf Download (348kB)
	Text BAB II.pdf Restricted to Repository staff only Download (441kB)
	Text BAB III.pdf Download (190kB)
	Text BAB IV.pdf Download (2MB)
	Text BAB V.pdf Download (164kB)
	Text DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (227kB)
	Text LAMPIRAN.pdf Download (1MB)

ABSTRAK

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui unsur-unsur matematika yang terdapat pada kerajinan tangan anyaman masyarakat Kabupaten Tapin Kalimantan Selatan berdasarkan konsep geometri. Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif kualitatif dimana peneliti terjun langsung ke lapangan. Pendekatan yang digunakan adalah pendekatan kualitatif dengan metode etnografi. Metode pengumpulan data yang digunakan adalah observasi partisipasi moderat, wawancara semiterstruktur kategori in-dept interview, dokumentasi, dan studi pustaka. Instrumen utama pada penelitian ini adalah peneliti sendiri dengan subjek penelitian para pengrajin anyaman purun yang ada di desa Sungai Rutas dan desa Pabaungan Hilir yang berjumlah empat orang. Objek pada penelitian ini adalah unsur matematis yang terdapat dalam motif khas kerajinan tangan anyaman purun masyarakat Kabupaten Tapin. Data yang digali dalam penelitian ini adalah data tentang etnomatematika kerajinan tangan anyaman masyarakat Kabupaten Tapin Kalimantan Selatan dari proses pengelolaan purun, pembuatan produk, hingga pada analisis motif dengan teknik pemeriksaan keabsahan data melalui perpanjangan pengamatan, ketekunan pengamatan, triangulasi, dan menggunakan bahan referensi. Teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis model Miles dan Huberman dengan melalui tiga tahap: reduksi data, penyajian data, dan kesimpulan. Hasil penelitian diperoleh bahwa di Kabupaten Tapin terdapat 14 motif khas anyaman purun, diantaranya: Motif mata punai, silang, siku kaluang, titik, kupu-kupu, baris tanam, lurus, huruf, angka, rantai, rudal, ular melingkar, bunga cengkeh, dan kotak. Pada motif-motif tersebut terdapat unsur-unsur geometri, seperti; titik, garis, persegi, persegi panjang, dan sudut siku-siku. Kecuali pada motif silang yang tidak terdapat dua garis berimpit, pada motif titik yang tidak terdapat dua garis berimpit dan persegi panjang, serta pada motif baris tanam yang tidak terdapat bentuk bangun datar persegi.

Actions (login required)

View Item