Ainurrida, Ainurrida (2021) Kemampuan Interpersonal Anak Autis di SMKN 2 Banjarmasin. Skripsi, Tarbiyah dan Keguruan.

	Text PERNYATAAN.pdf Download (259kB)
	Text AWAL.pdf Download (579kB)
	Text ABSTRAK.pdf Download (201kB)
	Text BAB I.pdf Download (635kB)
	Text BAB II.pdf Restricted to Repository staff only Download (466kB)
	Text BAB III.pdf Download (221kB)
	Text BAB IV.pdf Download (374kB)
	Text BAB V.pdf Download (204kB)
	Text DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (319kB)
	Text LAMPIRAN.pdf Download (2MB)

ABSTRAK

Tujuan dalam penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana kemampuan interpersonal anak autis di SMKN 2 Banjarmasin, dengan fokus penelitian tentang perkembangan kemampuan interpersonal anak autis di SMKN 2 Banjarmasin, cara guru mengembangkan kemampuan interpersonal anak autis di SMKN 2 Banjarmasin serta peluang & tantangan guru dalam mengembangkan kemampuan interpersonal anak autis di SMKN 2 Banjarmasin. Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian lapangan (filed research) yaitu penelitian yang bermaksud untuk mengumpulkan, mendiskripsikan, dan menganalisa sejumlah data yang diperlukan mengenai kemampuan interpersonal anak autis yang ada di SMKN 2 Banjarmasin yang meliputi tentang perkembangan kemampuan interpersonal anak autis di SMKN 2 Banjarmasin, cara guru mengembangkan kemampuan interpersonal anak autis serta peluang & tantangan guru dalam mengembangkan kemampuan interpersonal anak autis yang ada di SMKN 2 Banjarmasin. Pengumpulan data dalam penelitian ini diambil dengan cara wawancara dan dokumentasi. Teknik analisis data dengan beberapa komponen yaitu pengumpulan data, penyajian data dan penarikan kesimpulan. Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan oleh peneliti di SMKN 2 Banjarmasin diperoleh simpulan bahwa perkembangan kemampuan interpersonal anak autis di SMKN 2 Banjarmasin yang terlihat sampai sekarang sudah mulai bisa berinteraksi dan mulai bisa membawa diri untuk lingkungan sekitar, sudah mulai bisa membuka pembicaraan meskipun masih dalam tahapan kata sempurna, mampu menaati peraturan yang diberikan oleh sekolah Cara guru yang mampu membuat anak dapat terbuka dan bisa berinteraksi dengan orang sekitar. Serta peluang yang sangat dimanfaatkan oleh guru salah satunya dengan menjalurkan anak ke jurusan sekolah yang diinginkan anak ketika masuk kelas XI dan tantangan dari guru yang tidak berlatar belakang dari pendidikan khusus agar lebih ekstra belajar dalam menangani anak autis.

Actions (login required)

View Item